Berikut adalah sosok dan fakta Arifin Panigoro, Watimpres
Era Jokowi dan raja minyak Indonesia meninggal dunia di Amerika Serikat.
Arifin Panigoro meninggal dunia pada usia 76 tahun di
Amerika Serikat pada Senin 28 Februari 2022 pukul 03.29 WIB. Ia diketahui berada
di Amerika Serikat untuk melakukan perawatan kesehatan. Sebelum dikenal sebagai
salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Arifin telah
dikenal sebagai salah satu pengusaha minyak dan gas di Indonesia.
Keluarga Arifin Panigoro
Arifin Panigoro merupakan keturunan keluarga asal Kabupaten Gorontalo.
Ia memiliki seorang istri bernama Raisis Kartiwa dan dua anak. Sang ayah yang
bernama Jusuf Panigoro adalah pemilik sebuah toko di jalan Braga, Bandung.
Sejak masih kecil, Arifin sudah membantu mengelola toko
dengan menjadi kasir dan bendahara di toko ayahnya.
Baca juga: PAKAR Banten Dukung Kinerja Erick Thohir untuk Indonesia Merdeka Berdaulat
Pendidikan Arifin Panigoro
Arifin Panigoro lair di Bandung tanggal 14 Maret 1945. Ia
menempuh pendidikan di Institut Teknologi Bandung jurusan Teknik Elektro dan
telah memulai bisnis sejak di bangku kuliah. Pria keturunan Gorontalo ini mendapatkan
gelar kehormatan (doktor honoris causa) dari Institut Teknologi Bandung pada
Januari 2010 dengan pidato ilmiahnya "Kuasai Teknologi, Bangun Ekonomi,
Tegakkan Martabat Bangsa"
Pada tahun 1979
Arifin pernah melanjutkan pendidikannya di Prancis sebagai Senior
Executive Programme Institute of Business Administration, Fountainebleau
sebagai penunjang karier di indusri perminyakan dalam negeri.
Pengusaha Gas dan Minyak
Arifin Panigoro mendirikan Meta Epsi Drilling Company (Medco)
di tahun 1981. Kala itu, pada tahun 1979-1980, terjadi oil boom dan Sekretariat
Negara mengambil inisiatif untuk membangun kilang minyak karena ada tambahan
anggaran.
Karir Arifin bersama Medco memang terbilang sangat gemilang.
Medco berhasil melakukan pembelian PT Stanvac yang dimenangkan melalui tender
yang kemudian namanya diubah menjadi Expan.
Di tahun 2019, Medco Energi melakukan ekspansi portofolio
minyak & gas melalui akuisisi Ophir Energy plc, kemudian menjadi Perusahaan
energi dan sumber daya alam terkemuka di Asia Tenggara.
Terjun ke Dunia Politik
Arifin memulai karirnya di dunia politik dengan bergabung ke
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada tahun 1999 untuk daerah
pemilihan Kabupaten Tangerang. Ia berhasil menjadi anggota DPR dari partai
PDIP.
Arifin juga sempat terpilih menjadi Ketua DPP dan Ketua
Fraksi PDIP pada tahun 2002-2003. Setelah itu, Arifin terpilih lagi di DPR RI
di dapil Banten 1 yang saat itu meliputi Kabupaten Lebak, Pandeglang, Serang,
dan Kota Cilegon.
Arifin kemudian mengundurkan diri dari DPR dan PDIP di tahun 2005. Ia kemudian mendirikan Partai Demokrasi Pembaruan (PDP).
Baca juga: BUMN Semen Indonesia Padang Kirim Bantuan Kesehatan ke Warga Pasaman Sumbar
Watimpres Jokowi
Saat ini, Arifin Panigoro juga menjabat sebagai Dewan
Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Ia dilantik pada tanggal 13 Desember 2019
oleh Presiden Joko Widodo. Tak hanya itu, Presiden Joko Widodo juga memberinya
gelar Bintang Mahaputera Nararya atas jasanya di bidang energi bagi kemajuan,
kesejahteraan dan kemakmuran bangsa dan negara.