Seekor orang utan Kalimantan menjadi budak seks dan diperkosa setiap hari hingga dicukur bulunya. Berikut sosoknya.
Kejadian ini, terjadi di salah satu rumah bordir, sebutan rumah pelacuran di Kalimantan Tengah, tepatnya di sekitar Kareng Pangi.
Baca Juga: Fakta Ustaz Ponpes berinial M yang pukul santri di Demak, Ternyata Sempat Dipukuli Warga
Diperkosa setiap hari
Saking bejatnya, sang mucikari di rumah bordir itu menjadikan pony orang utan Kalimantan menjadi pemuas nafsu pria hidung belang dan diperkosa setiap hari. Pony yang didandani layaknya seorang perempuan cantik sebelum melayani para pria hidung belang.
Mencukur bulunya
Untuk mempercantik diri, orang utan Kalimantan itu setiap hari dicukur bulunya oleh sang mucikari yang menjajakan tubuh Pony dan juga memasang beberapa perhiasan, ditutup dengan semprotan parfum yang menggoda.
Kejadian mengerikan itu, terjadi pada tahun 2003 lalu sebelum ditemukan oleh tim penyelamat Orang Utan BOS Foundation.
Baca Juga: Awal Mula Ustaz Pondok Pesantren Tampar dan Pukul Santrinya yang Viral di Media Sosial
Informasi ini didapatkan dari unggahan akun Instagram @Indoflashlight pada Senin, 6 September 2021.
Dibayar 37 ribu
Pony orang utan Kalimantan itu, dibayar Rp 37 ribu setelah "menikmati" tubuh Pony yang dilakukan oleh para pekerja kebun sawit.
Uang itu, diberikan kepada salah satu warga yang pertama kali menangkap Poni, orang utan yang jadi budak seks.