Rumah baru pasangan artis Ruben Onsu dan Sarwendah ternyata memiliki cerita mistis yang tidak kalah seram dengan rumah lamanya. Pasalnya, di rumah baru Ruben Onsu itu keluarganya kerap mengalami kejadian-kejadian menakutkan.
Ceritanya, di rumah baru itu Sarwendah sering mengalami teror, seperti bunyi-bunyian dari atap rumah yang terdengar cukup kencang dan tentunya sangat mengganggu.
"Di atas atap itu, tiap tengah malam dari jam dua sampai setengah lima itu kayak ada yang jalan di atas, awal-awal aku mikirnya tikus, tapi aku udah panggil sampai lima tukang dan gak ada apa-apa. (Bunyinya) kayak ada bom," kata Sarwendah.
"Terus kayak ada orang naik tangga, sudah buka pintu ada suaranya cekrek, tapi gak bisa masuk," lanjut Sarwendah bercerita seperti dikutip Correcto.id dari Youtube The Onsu Family, Rabu (7/7/2021).
Menurut penjelasan Om Hao yang merupakan seorang praktisi Retrokognisi atau yang banyak dikenal lewat tayangan Kisah Tanah Jawa, kejadian-kejadian yang dialami Sarwendah itu bentuk santet yang dikirim untuk Ruben dan Sarwendah, namun gagal.
"Itu kayak santet, tapi gagal, kalau meledak kayak petasan gitu. Kalau ada suara meledak, suara kayak langkah terus kayak ngelemparin kerikil atau pasir, itu biasanya ada sesuatu yang dikirim ke rumah, tapi dia gagal, jadi meledaknya di atap," kata Om Hao.
Baca Juga: Cerita Mistis Sopir Taksi di Mataram, Mengaku Pernah Antar Penumpang Mahluk Halus
Om Hao melanjutkan, bahwa kejadian serupa dapat dilakukan satu orang atau lebih tergantung sukses atau tidaknya. Ia mengatakan seorang paranormal dapat mengirimkan santet beberapa kali jika tak kunjung sampai ke sasaran, hal ini dapat dikatakan sebagai bentuk garansi.
"Misalnya ada orang nih datang ke paranormal, pasti kan bayar mahal, si paranormal ini pasti ngasih garansi harus berhasil, ketika gak berhasil ya terus mereka kirim," katanya.
"Santet itu ada paket-paketannya, jadi gak ngirim sekali gitu. Misal, maaf nih, ada yang dibikin meninggal, dibikin sakit, rumah tangganya gak utuh, panas, sakit-sakitan, itu ada, dan beda-beda," lanjutnya.
Mendengar hal tersebut, Ruben pun terlihat heran dan kebingungan. Ia lantas bertanya tujuan sang pengirim melakukan hal demikian kepada keluarganya.
"Jadi tujuan dari orang itu apa sih untuk kami?" tanya Ruben.
Om Hao pun mengatakan bahwa ada orang yang merasa dengki dengan Ruben dan berusaha untuk melukainya dengan menggunakan makhluk gaib. Hal tersebut dikatakannya agar pembalasan dirasa lebih halus tanpa pertengkaran secara langsung.
"Kalau saya lihat ada orang yang merekomendasikan pakai cara tak kasat mata daripada pakai cara kasar misalnya lewat elektronik atau pertengkaran," tandasnya.