Menteri BUMN Erick Thohir menyebut terdapat harapan generasi muda dibalik Tadex yang merupakan kepanjangan dari Tanah Air Digital Exchange diluncurkan pada Selasa 29 Juni 2021 di era ekonomi terbuka.
Sekedar informasi, Tadex merupakan platform industri media dan periklanan digital hasil kolaborasi Dewan Pers, Task Force Media Sustainability dan Telkom Group yang merupakan salah satu perusahaan BUMN.
Tidak hanya itu, kata Erick Thohir, Tadex tidak kalah dengan Google Ads dan merupakan hasil karya anak bangsa.
"Karya anak bangsa yang tidak kalah dengan Google Ads," kata Erick Thohir dalam akun Instagram miliknya, @erickthohir, Selasa 29 Juni 2021.
Baca Juga: Erick Thohir: Lahirnya Tadex Bisa Jaga UMKM dan Konten Lokal
Harapan generasi muda
Sebagai platform periklanan digital dan industri media, kata Menteri BUMN, harus benar-benar dijaga dan dilindungi kebeberadaannya. Karena terdapat harapan generasi muda dalam ekonomi digital yang juga harus menyeimbangkan para pelaku UMKM.
"Dalam Tadex terdapat harapan generasi muda dalam ekonomi digital yang harus menyeimbangkan pasar, UKM, dan konten lokal," ujarnya.
Kunci berbenah diri
Masih dalam akun Instagram miliknya, Erick Thohir mengatakan, dalam berbenah diri di tengah pandemi Covid-19 ini terdapat kunci. Hal ini juga berlaku dalam industri media dan periklanan. Kunci tersebut adalah, beradaptasi, berinovasi, dan berkolaborasi.
Baca Juga: Tegas! Erick Thohir Tolak BUMN Monopoli Pasar
Bersaing tanpa harus keluar negeri
Dalam Tadex, kata Menteri BUMN Erick Thohir, para pelaku UMKM dapat bersaing secara global tanpa harus keluar negeri di era pasar terbuka seperti saat ini. Terlebih, sedang pandemi Covid-19 yang tidak memungkinkan untuk berpergian ke luar negeri.