Fakta-fakta Pohon Pule, Pohon Rimbun Penuh Keramat yang Tak Boleh Asal Ditebang

Fakta-fakta Pohon Pule, Pohon Rimbun Penuh Keramat yang Tak Boleh Asal Ditebang

Ahmad
2021-05-04 19:59:09
Fakta-fakta Pohon Pule, Pohon Rimbun Penuh Keramat yang Tak Boleh Asal Ditebang
Ilustrasi pohon pule penuh keramat. Foto: Pixabay

Pohon pule yang merupakan pohon rimbun sebagai tempat berteduh dari sinar matahari rupanya merupakan sebuah pohon keramat yang tak boleh asal ditebang.

Mempunyai nama latin Alstonia Scholaris yang merupakan salah satu tanaman keras yang biasa tumbuh di wilayah Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali.

Dibalik itu semua, tanaman ini rupanya akan dapat tumbuh kembali meskipun telah dipindahkan.

Berikut beberapa fakta mengenai pohon pule, pohon rimbun penuh keramat.

Baca Juga: Sosok dan Fakta Lengkap Vegen Acni, Mantan Istri Kapten Vincent Cantik Mempesona

1. Dianggap Angker

Pohon pule di Bali dianggap angker oleh masyarakat. Sebab, hanya beberapa tempat suci seperti pura, kuburan, dan pekarangan rumah yang dapat ditanami oleh pohon pule.

Jika masyarakat Bali membutuhkan bagian dari pohon pule, maka perlu cara khusus untuk mendapatkannya.

2. Berawal Pengusiran Dewa Siwa Terhadap Dewi Una

Bagi masyarakat Bali, keberadaan pohon pule berawal dari pengusiran Dewa Siwa terhadap Dewi Una. Pohon pule sendiri biasanya akan dililitkan kain warna tertentu dan biasanya dililitkan kain seperti papan catur.

Baca Juga: Biografi dan Profil Lengkap Agama Abimana Aryasatya, Pemeran Gundala yang Putus Sekolah dari Kelas 4 SD

3. Kaya Manfaat

Dibalik nilai mistis dan penuh keramat, pohon pule rupanya juga kaya akan manfaat dan dapat menjadi bahan obat tradisional. Mulai dari akar hingga daunya.

4. Alat Seni Sakral

Rupanya, tidak hanya penuh dengan nilai keramat dan mistis serta dapat dijadikan bahan obat tradisional. Kayu pohon pule digunakan oleh masyarakat Hindu Bali sebagai alat seni sakral yang digunakan dalam sebuah upacara keagamaan.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30