Menteri BUMN Erick Thohir baru saja melantik pengurus baru Forum Human Capital Indonesia atau FHCI pada Rabu 7 April 2021 di Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Eric mempunyai harapan besar kepada para pengurus baru FHCI itu dan menyinggung kepemimpinan perempuan di BUMN.
Sekedar informasi, Forum Human Capital Indonesia atau FHCI adalah sebuah wadah yang dimiliki oleh perusahaan yang dimiliki oleh BUMN agar saling berinteraksi dan melakukan kerja sama. Seperti mengadakan program magang untuk para mahasiswa di perusahaan BUMN.
Dalam sambutannya, Erick Thohir berharap selama menjabat sebagai Menteri BUMN rencana untuk memenuhi kuota kepemimpinan para perempuan di perusahaan BUMN terpenuhi.
Kepemimpinan perempuan, kata Menteri BUMN harus sebanyak 15 persen. Hingga saat ini, baru 11 perusahaan induk BUMN yang dipimpin oleh seorang perempuan.
Berkaca pada syarat di dunia internasional yang menjadikan 30 persen perempuan menjabat di perusahaan milik negara, mantan pemilik klub sepakbola Italia Inter Milan ini mengatakan, kedepannya perempuan yang memimpin perusahaan di BUMN harus berjumlah 15 persen dan harus tercapai pada tahun 2021, dan di tahun 2023 harus mencapai sebanyak 20 persen.
Untuk merealisasikan keinginan Menteri BUMN Erick Thohir, Kementerian BUMN akhirnya membentuk Srikandi BUMN yang diharapkan menjadi peningkatan derajat perempuan dan berusaha menciptakan kesetaraan gender di lingkungan BUMN.
Tentu saja, dengan kehadiran Srikandi BUMN dapat apresiasi oleh Erick Thohir yang mempunyai harapan dapat menjalankan multiprofesi dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Fakta-fakta Warteg Naik Kelas di Tengah Pandemi Covid-19, Diberikan Modal Besar
Sekedar informasi, saat ini yang menjabat sebagai Ketua Umum Forum Human Capital Indonesia atau FHCI adalah Alexandra Askandar yang merupakan Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Kemudian, yang menjabat sebagai Ketua Srikandi BUMN adalah Tina T. Kemala Intan yang merupakan Direktur SDM dan Hukum PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.