Penjelasan Polisi Terkait Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Tuban dan Surabaya, Terlibat Jaringan JI dan JAD

Penjelasan Polisi Terkait Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Tuban dan Surabaya, Terlibat Jaringan JI dan JAD

Ekel Suranta Sembiring
2021-04-02 21:34:29
Penjelasan Polisi Terkait Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Tuban dan Surabaya, Terlibat Jaringan JI dan JAD
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko (foto: digtara.com)

Tim Densus 88 tangkap dua terduga teroris di Kabupaten Tuban dan Surabaya, Jawa Timur pada (02/04/2021). Menurut penjelasan polisi, dua terduga teroris yang ditangkap tidak ada kaitannya dengan bom bunuh diri di Makasar dan penyerangan di Mabes Polri.

"Iya, pagi ini Tim Densus 88 menangkap dua terduga teroris di Jatim. Penangkapan dilakukan di Tuban dan Surabaya. Namun kedua terduga tidak berkaitan dengan bom bunuh diri Makasar dan penyerangan di Mabes Polri," terang Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Jumat (2/4/2021).

Baca Juga: Pengakuan Istri Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Tuban

Dua terduga teroris yang berhasil diamankan oleh Tim Densus 88, di kawasan Simo Pomahan, Surabaya, berinisial S (41 tahun) dan di Purboyo Mayangsekar, Tuban berinisial R-H alias A-O (42 tahun).

Baca Juga: Cerita Tetangga soal Aktivitas Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Tuban

Lebih lanjut Gatot menjelaskan, kedua terduga teroris yang ditangkap ini dari dua jaringan yang berbeda. Terduga S dari jaringan Jamaah Islamiyah (JI) dan R-H alias A-O dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Baca Juga: Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Jumat Agung, Dibalik Setiap Kesulitan Akan Ada Kemudahan

"Kedua terduga teroris ini dari dua jaringan yang berbeda, untuk S dari jaringan Jamaah Islamiyah (JI), dan R-H alias A-O dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD)," tandasnya Kombes Gatot.


Share :