Pasca bom bunuh diri foto seorang laki-laki yang mengikuti sepeda motor berboncengan dengan seorang wanita. Motor dengan nopol DD 5984 MD tersebut tampak hancur.
Setelah dilakukan penyidikan polisi mengatakan bahwa pelaku bom bunuh diri di depan halaman Gereja Katedral, Makassar merupakan pasangan suami istri yang baru menikah enam bulan berinisial L dan YSF.
"Betul pelaku pasangan suami istri baru menikah enam bulan," kata Kadiv Humas Polri, Inspektur Jenderal Argo Yuwono kepada wartawan saat dikonfirmasi, Seni (29/3/2021).
Dilansir dari Tribunnews, motor tersebut diketahui atas nama Hasniawati. Ia beralamat di Pampang, Kecamatan Panakukang, Makassar. Hasniawati sendiri merupakan kakak kandung Adi Kurniawan, honorer DPRD Sulawesi Selatan. Diketahui, motor matic milik Hasniawati itu telah ditarik debt collector pada 2015 silam.
Dalam hal ini, kata dia, polisi masih melakukan penggeledahan di sejumlah tempat lain untuk mencari barang bukti. Termasuk rumah pelaku.
"Penyelidikan masih terus dilakukan termasuk mengungkap pelakunya lainnya. Kita tunggu hasil kerja anggota di lapangan. Dah kami berharap semua dapat diungkap dengan jelas," katanya.
Baca Juga: Usai Adanya Bom Makassar Polda NTB Lakukan Patroli, Pastikan Kota Mataram Aman
Sementara itu, jumlah korban luka akibat bunuh diri yang masih dirawat di rumah sakit tinggal 15 orang. 13 di antaranya di rawat di RS Bhayangkari Makassar dan 2 lainnya di RS Siloam. “Dari 19 korban luka saat ini tinggal 15 orang. 4 orang lainnya harus pulang menjalani rawat jalan,” tutupnya.