Polda NTB lakukan patroli menjaga keamanan untuk mengantisipasi terorisme di Mataram. Usai adanya bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar.
Pengamanan ini dilakukan oleh petugas gabungan TNI-Polri melakukan patroli gabungan dikomandoi Polresta Mataram, Kombes Pol Heri Wahyudi dan Dandim 1606 Lombok Barat, Kolonel Arm Gunawan.
Lebih lanjut patroli gabungan ini dimulai pukul 16.00 WITA menuju Gereja Katolik Santa Maria Immaculata di Jalan Pejanggik, lalu ke Gereja Mawar Saron di Jalan AA Gede Ngurah.
Baca Juga: Kondisi Terkini Cosmos Penjaga Gereja Katedral Penghadang Pelaku Bom Bunuh Diri
Kemudian dilanjut ke GPIB Rock Gebang Jalan Jelantik Gosa, berikutnya ke GPIB Imanuel Jalan Bung Karno dan terakhir ke Gereja ST Antonius Padua di Jalan Majapahit.
Pada saat patroli Kapolresta dan Dandim berhenti sejenak memeriksa situasi serta menanyakan tentang jemaat yang akan beribadah minggu sore.
Kapolresta Mataram, Kombes Pol Heri Wahyudi, SIK mengatakan, titik pengamanan dimaksimalkan di tempat ibadah.
"Yang tidak melaksanakan kegiatan juga tetap kita pantau," ungkapnya.
Bahkan patroli ini dilakukan untuk menunjukkan TNI-Polri siap melawan aksi terorisme serta siap memberikan rasa aman kepada warga masyarakat.
Dandim 1606 Lombok Barat, Kolonel Arm Gunawan menyampaikan kegiatan patroli dan pengamanan dilaksanakan secara rutin.
"Warga jangan takut. TNI-Polri siap hadir memberikan rasa aman,"paparnya.
Disisi lain Kabid Humas Polda NTB, Kombes Artanto menyampaikan seluruh aparat TNI-Polri di jajaran kota dan kabupaten se-NTB bergerak melakukan pengamanan kegiatan gereja hari ini, dan juga ada ibadah hari minggu.
"Hari ini seluruh aparat TNI-Polri di kota dan kabupaten se-NTB melaksanakan pengamanan dengan patroli gabungan menuju ke gereja-gereja dan khususnya yang masih melaksanakan ibadah dilakukan penebalan," tegasnya.
