Kronologi Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Sumedang, Diduga Rem Blong

Kronologi Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Sumedang, Diduga Rem Blong

Yuli Nopiyanti
2021-03-11 08:46:33
Kronologi Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Sumedang, Diduga Rem Blong
Kronologi kecelakaan bus masuk jurang di Sumedang, diduga rem blong.

Kronologi kecelakaan bus masuk jurang di Sumedang, diduga rem blong.

Bus pariwisata Sri Padma Kencana, dengan nomor polisi T 7591 TB mengalami kecelakaan tunggal pada Rabu 10 Maret 2021.

Kronologi awalnya bus itu melaju dari arah Malangbong, Garut. Tepat di jalan menurun serta tikungan tajam, bus oleng dan masuk jurang sedalam 25 meter di Sumedang.

Baca Juga: Fakta di Balik Jokowi Mau Terima Amien Rais di Istana, Ternyata untuk Cegah Fitnah

“Kejadiannya setengah tujuh tadi. Dari arah Garut, busnya tadi sudah oleng. Korban banyak. Saya tadi sudah angkat 10 orang. Mungkin korbannya 20-an orang,” kata warga setempat.

Hingga kini belum diketahui pasti penyebab kecelakaan. Namun saksi mata mengatakan bahwa bus sempat terguling ketika terperosok ke dalam jurang.

Rombongan dalam bus asal Cisalak, Subang ini sebelumnya melakukan ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.

Sebelum masuk jurang, bus rombongan menempuh perjalanan pulang dari arah Tasikmalaya menuju Subang via Wado, Sumedang.

Sementara itu, sebagian warga membantu evakuasi para penumpang bus dengan perlengkapan yang ada. Pasca kecelakaan, sejumlah korban dibawa ke Puskemas Wado, Kabupaten Sumedang.

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menjelaskan saat ini masih dilakukan evakuasi dan pendataan lebih lanjut terhadap korban kecelakaan bus tersebut.

Baca Juga: Fakta Mengejutkan MyHeritage, Ternyata Buatan Israel Simpan Data DNA Manusia

"Korban saat ini dievakuasi sementara ke Puskesmas Wado untuk memperoleh perawat lebih lanjut, dan dari data awal bus tersebut mengangkut rombongan dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) IT AL-Muawanah, Cisalak, Subang," kata Humas Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub Pitra Setiawan

Sementara itu, Staf UPTD Puskesmas Paseh Rendi Hardiat mengatakan, dari total 59 rombongan, baru 23 orang yang berhasil dievakuasi ke Puskesmas Wado.

Sampai berita ini diturunkan, jumlah korban tewas yang sudah dikonfirmasi berjumlah 22 orang.


Share :

HEADLINE  

Ini Deretan Pengusaha Sukses Suka Bangun Masjid

 by Ramadhan Subekti

April 01, 2025 13:00:00


Prabowo, Titiek dan Didit : Maaf Lahir dan Batin

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 10:00:00


Prabowo dan Gibran Akan Salat ID di Masjid Istiqlal

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 01:00:00


Azizah-Arhan Nonton Timnas Indonesia, Andre Rosiade Dikerjai

 by Dimarirenal

March 26, 2025 15:10:00