Juara Ligue 1 Prancis Paris Saint Germain resmi mengumumkan memecat pelatih asal Jerman Thomas Tuchel, Selasa (29/12/2020). Pengumuman ini resmi dilakukan PSG setelah lima hari kabar pemecatan Tuchel mencuat ke publik.
Namun, PSG belum langsung mengumumkan sosok yang ditunjuk mengggantikan Tuchel. Mantan pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, santer disebut sebagai kandidat terkuat untuk mengisi kursi pelatih PSG.
Baca Juga : Jose Mourinho Ingin Boyong Sergio Ramos ke Tottenham Hotspur
"Setelah menganalisis mendalam situasi dari sisi olahraga, Paris-Saint Germain memutuskan memutus kontrak Thomas Tuchel," tulis pihak PSG melalui rilis resminya, seperti dilansir AFP.
Tuchel, yang pemecatannya dilaporkan secara luas tetapi belum dikonfirmasi pekan lalu, melatih PSG dalam 127 pertandingan di semua kompetisi. Statistiknya meliputi 95 kemenangan, 12 kali imbang, dan 20 kekalahan.
Baca Juga : Thomas Tuchel Dikabarkan Lebih Tertarik Latih Chelsea Dibandingkan Arsenal
Pencapain Tuchel bersama PSG termasuk dua gelar Ligue 1 (2019, 2020), serta Piala Prancis, dan Piala Liga Prancis 2020.
Pelatih berusia 47 tahun itu juga mengantar PSG menembus final Liga Champions untuk kali pertama dalam sejarah klub pada musim lalu. Sayangnya, di final PSG takluk 0-1 dari Bayern Munchen.
Meski tampak mahir mengelola skuad yang berisi superstar PSG seperti Neymar dan Kylian Mbappe, Tuchel dikabarkan membuat kesal petinggi klub. Penyebabnya adalah Tuchel mengeluhkan kurangnya pengakuan dari klub saat mengantar PSG ke final Liga Champions.
Baca Juga : PSG Pecat Thomas Tuchel Gara-gara Ini?
"Saya berterima kasih kepada Thomas Tuchel dan stafnya atas kontribusi mereka kepada klub," kata chairman PSG, Nasser al-Khelaifi.
"Thomas telah menyuntikkan banyak energi dan gairah dalam tugasnya. Kami akan selalu mengingat momen-momen apik yang kami nikmati bersama. Saya mendoakan yang terbaik untuk masa depannya," imbuh Al-Kelaifi.