Seorang nelayan asal Tambaklorok, Semarang Utara, Semarang, bernama Ayub memiliki cerita mistis.
Selama melaut, berbagai hal pernah dialaminya mulai dari kehilangan jaring hingga peristiwa yang menurutnya tidak dapat diterima oleh akal.
Baca Juga: Cerita Mistis Sepasang Bikers, Mengaku Dikerjai Kuntilanak Penghuni Bukit Pelangi
"Kalau kehilangan jaring itu memang ada yang mencuri. Kalau peristiwa saya tiba-tiba pindah dari tempat saya berdiri, itu sampai sekarang saya masih terheran-heran," ujar dia.
Ayub lantas mengisahkan kejadian mistis yang sempat dialaminya itu. Menurut Ayub, peristiwa itu terjadi dua tahun silam saat dirinya tengah melaut seorang diri. Saat berlabuh, ia mengaku tiba-tiba berpindah tempat dari tempat ia berdiri dalam waktu sekejap.
Baca Juga: Cerita Mistis Tuju, Santet dengan Perantara Telur yang Melegenda di Kotawaringin Barat
"Waktu itu sekira pukul 22.00 WIB. Saya awalnya sudah hampir pulang, lampu senter saya hidup kemudian saya matikan. Saya berjalan ke sini kemudian tiba-tiba (berpindah) ke sini lagi. Aku ijeh gumun, cuma sedetik, sekedip mata 'Saya masih heran, hanya sedetik sekedip mata," ungkapnya.
Menurutnya, sudah menjadi hal biasa dirinya menemui hal-hal aneh saat melaut. Selain karena pekerjaannya pada waktu malam hari, menurutnya, ada titik-titik tertentu yang telah ia dan nelayan lain labeli sebagai area mistis. Ia mengungkapkan, titik tersebut berada di kawasan lampu merah dan lampu hijau.
Ia mengaku dirinya dan kawan-kawannya seringkali menemui mimpi saat bersandar di antara dua kawasan itu.
"Antara senang dan tidak senang. Kalau di lampu merah, baru berlabuh sebentar, di dalam mimpi menandakan disuruh pindah. Tidak enak semua, terkadang di dalam mimpi diuber-uber macan. Kalau paling enak di lampu hijau. Yo kui kadang dituju 'ya itu yang terkadang kami tuju' karena mimpinnya enak-enak. Mimpinya bertemu wanita cantik, sering ambrol kabeh, mimpi basah. Kalau di lampu merah meskipun cewek, ya galak, serba galak. Makanya kalau berlabuh di sekitar situ sedikit menjauh karena setiap pukul 23.00 atau 00.00 merinding," kisahnya.