Rider Suzuki, Joan Mir tercatat unggul 37 poin atas Quartararo. Dengan hanya menyisakan dua seri lagi, kans Joan Mir menyabet gelar juara dunia MotoGP 2020 benar-benar terbuka lebar. Namun, Pembalap Suzuki, Alex Rins bisa menunda pesta juara dunia rekan setimnya, Joan Mir di MotoGP Valencia akhir pekan ini.
Namun tantangan terbesar Joan Mir dipastikan datang dari timnya sendiri, Suzuki Ecstar. Adalah rekan setimnya, Alex Rins. Alex Rins bahkan bertekad mati-matian pada dua balapan terakhir meski sadar peluang menjadi juara dunia MotoGP 2020 kini sepenuhnya ada di tangan Joan Mir.
Baca Juga : Valentino Rossi Dikabarkan Kembali Positif Corona
"Joan memiliki keunggulan yang bagus di kejuaraan tetapi masih ada 50 poin untuk diperebutkan, jadi kami harus memberikan yang terbaik dan membidik hasil teratas," kata Alex Rins.
Rasa percaya diri tinggi seorang Alex Rins berdasarkan fakta motor Suzuki GSX-RR sangat kompetitif sepanjang balapan MotoGP Eropa.
"Saya terasa sangat bagus akhir pekan lalu dan saya memiliki kecepatan yang baik, dan akhir pekan ini dengan kondisi yang lebih mudah dan kesempatan mengaspal di trek kering lebih lama bisa menjadi lebih baik," lanjutnya.
Baca Juga : Alex Rins Bisa Rusak Pesta Juara Joan Mir di MotoGP Valencia 2020
Joan Mir sendiri menegaskan mindset dirinya menuju balapan MotoGP Valencia adalah berusaha maksimal meraih poin sebanyak mungkin. Bukan untuk mengunci titel juara dunia.
"Sungguh perasaan yang luar biasa bisa memimpin kejuaraan dan memiliki Alex Rins di posisi kedua, tim ini melakukan pekerjaan yang luar biasa," ujar Joan Mir.
Baca Juga : Pembalap Andrea Iannone Diskors Hingga 4 Tahun dari MotoGP
"Meskipun saya memiliki keunggulan yang layak di klasemen, saya tidak bisa menerima begitu saja dan penting untuk tetap fokus pada pekerjaan."
"Saya hanya ingin pergi ke sana dan melewati akhir pekan seperti yang biasa saya lakukan, lalu mari kita lihat apa yang terjadi setelah finis," tambahnya.