Tidak jarang para pendaki mengalami kejadian mistis selama mendaki gunung. Kejadian mistis itu terjadi bisa saja akibat banyaknya faktor-faktor.
Nah kali ini seorang YouTuber yang suka membahas konten horror di You Tube sekaligus pendaki gunung bernama Prasodjo Muhammad memberikan tips agar kita bisa sebisa mungkin mencegah untuk mengalami hal mistis dalam pendakian.
Baca Juga: Kisah Mistis Seorang Pemuda saat Berlibur ke Puncak Bogor, Ditempeli 19 Makhluk Halus hingga Lumpuh
Tips yang pertama, yakni jangan lupa berdoa bila ingin memulai mendaki gunung. Hal ini sangat penting untuk menjaga keselamatan kita selama pendakian.
"Kalau kita seorang muslim kita harus banyak-banyak doa, jangan tinggalin solat. Meskipun medannya sulit, kita jangan tinggalin solat, karena itu bukan alasan untuk kita tinggalin solat," kata Prasodjo.
Baca Juga: Cerita Mistis Jalur Tengkorak di Sukabumi, Penunggu Pohon yang Selalu Murka dan Meminta Tumbal
Kedua, berpikir positif. Jangan sampai traveler terlalu memikirkan hal-hal yang nantinya mengganggu perjalanan.
"Jangan parno-an. Jangan kayak "ada apaan tuh" harus berpikiran positif, kalo saya gitu, kalo saya naik gunung saya cuek dan berpikir positif aja," tambah Prasodjo.
Ketiga, selalu bersikap sopan. Menurut Prasodjo, sebagai pendatang, pendaki gunung harus senantiasa menghormati penghuni yang ada. Baik yang terlihat maupun yang tidak.
Baca Juga: Dilarang Mengambil Foto di Kamar Jenderal Ahmad Yani, ini Kisah Mistis yang Pernah Terjadi
"Contoh kayak kencing bilang dulu Assalamu'alaikum, jangan pernah kencing di lubang dan di pohon, jadi di semak-semak aja. Jangan buang sampah sembarangan," ujarnya.
Prasodjo juga menekankan bagi pendaki wanita yang sedang datang bulan sebaiknya tak naik gunung. Mereka bisa menjadi incaran.
"Apa yang lagi haid, ini penting banget dijaga. Kalo mau naik di tahan dulu deh naik gunung. Karena yang lagi haid itu mereka itu diincar, jadi ditahan dulu deh mendakinya atau dikira-kita tanggalnya untuk meminimalisir, meskipun nggak semua yang haid diganggu tapi kebanyakan mereka dijadikan incaran,"kata Prasodjo.