Fakta Terbaru Viral Video Keramaian Angkringan Kopi Jos Jogja, Sudah Ditutup Satpol PP

Fakta Terbaru Viral Video Keramaian Angkringan Kopi Jos Jogja, Sudah Ditutup Satpol PP

Ahmad
2020-09-21 16:51:14
Fakta Terbaru Viral Video Keramaian Angkringan Kopi Jos Jogja, Sudah Ditutup Satpol PP
Foto: Twitter/ Twitter @DosenGarisLucu

Sebuah video yang memperlihatkan keramaian angkringan kopi jos di dekat Stasiun Tugu Jogjakarta viral di media sosial. Postingan ini ramai jadi pembicaraan netizen dan saat ini kabarnya telah ditutup oleh Satpol PP.

Sekedar informasi, video tersebut diunggah pertama kali oleh akun Twitter @DosenGarisLucu pada Minggu 20 September 2020 malam. Dengan durasi 14 detik, video itu diberi keterangan sebagai berikut:

"Yogyakarta, protokol kesehatan sudah diabaikan. Saatnya tarik rem darurat di kota pendidikan."

Seharusnya, di masa pandemi corona seperti sekarang, setelah sempat ditutup selama beberapa waktu, kini kawasan di sekitar Malioboro seperti Jalan Mangkubumi di mana pusat makanan seperti angkringan kopi joss, sudah dipenuhi pengunjung.

Baca Juga: Rekor Terbaru Kasus Positif Corona: Bertambah 4.176 Orang, 180.797 Lainnya Sembuh

Namun, banyak orang di sana menyepelekan protokol kesehatan pandemi. Tampak orang-orang tidak menjaga jarak dan tidak memakai masker.

Dilansir dari Kumparan, Senin 21 September 2020, Satpol PP Kota Yogyakarta melalui Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Agus Winarto, memberi ultimatum akan menutup angkringan itu jika tetap tak menerapkan protokol kesehatan.

Secara terpisah, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan petugas masih menemui banyak orang yang tak menaati protokol kesehatan selama operasi yustisi di Kota Yogyakarta. Operasi itu telah berlangsung selama beberapa hari.

Operasi yustisi ini, kata Heroe, digelar dengan rute dari Tugu Golong Gilig, Jalan Margo Utomo, Malioboro sampai Alun-alun Utara.

Baca Juga: Fakta Terbaru Menag Fachrul Razi Positif Corona, Sempat Lantik Pejabat dan NTB

Sebelumnya, kasus positif corona semakin menggila. Per Senin 21 September 2020, tercatat sebanyak  4.176 kasus baru. Dengan begitu, total kasus positif virus corona di Indonesia mencapai 248.852.

Dilansir dari kemenkes.go.id, pasien corona yang dinyatakan sembuh sebanyak 180.797 dari hari sebelumnya yakni 177.327.

Kabar dukanya, pasien positif corona meninggal sebanyak 9.677.

Terkait penyelenggaran Pilkada 2020, Presiden Jokowi tegaskan tidak akan menunda perlehatan Pilkada 2020 dengan alasan demi menjaga hak konstitusi rakyat untuk memilih dan dipilih. Pernyataan tersebut diungkapkan Jokowi melalui Juru Bicara Kepresidenan, Fadjroel Rachman lewat siaran pers, Senin 21 September 2020.



Sumber: Kumparan, Detik


Share :

HEADLINE  

Viral! Erdogan Disebut Walk Out Saat Prabowo Pidato di D-8

 by Ramadhan Subekti

December 23, 2024 17:10:00


Petisi Tolak PPN 12% Untuk Presiden Prabowo Tembus 100 Ribu Orang

 by Ramadhan Subekti

December 19, 2024 13:36:55


COVID-19 Melonjak di Jepang, 15 Ribu Kasus Baru Dilaporkan

 by Ramadhan Subekti

December 17, 2024 21:45:00


Babak Baru Omnibus Law, Kepala Daerah Dipilih DPRD?

 by Ramadhan Subekti

December 17, 2024 15:00:54