Spotify Technology SA meluncurkan fitur video untuk podcast. Perusahaan ini membiarkan pembuat konten membawa konten audio dan video mereka ke aplikasi streaming musik.
Tak hanya itu saja bahkan saat mengumumkan fitur ini Spotify mengatakan bahwa semua pengguna kini tak hanya dapat mendengarkan acara podcast saja tapi juga bisa menonton mereka baik di desktop maupun seluler.
Bahkan tak hanya itu saja pasalnya dilansir The Verge, untuk saat ini hanya konten podcast tertentu yang dapat memposting video ke Spotify, kebanyakan podcast tidak akan dapat menggunggah rekaman video mereka sendiri.
Baca Juga: Keluar dari Google: Otak di Balik Canggihnya Kamera Google Direkrut Adobe
Tak hanya itu saja bahkan video akan diputar secara otomatis ketika pengguna menekan pemutaran dan mereka akan menyinkronkan dengan umpan audio. Jadi jika pengguna keluar dari aplikasi Spotify atau mengunci layar perangkat saat video sedang ditonton, maka audio yang akan terus melanjutkan konten podcast tersebut.
Spotify pertama kali memulai pengujian fitur podcast video dengan dua bintang YouTube Zane Hijazi dan Heath Hussar, pembawa acara dari Zane dan Heath: Unfiltered. Pada saat itu sebuah sumber mengatakan bahwa Spotify akan meluncurkan fungsionalistas podscat video dengan cepat.
Tak hanya itu saja bahkan fitur baru Sptofity tentu bisa menjadi pesaing berat YouTube dalam konten podcasting.
Baca Juga: Smartphone Ultra Premium dari Xiaomi Bocor, Ini Mi Mix Alpha 2
Namun tak hanya itu saja bahkan kreator dapat mempromosikan Spotify sebagai tempat bukan hanya tempat mengunduh atau melakukan streaming acara mereka tetapi juga untuk menontonnya, sehingga membuat platform tersebut menjadi lebih populer di YouTube.
Bahkan podcaster kemungkinan akan terus mengunggah acara mereka di YouTube jika hanya untuk untung dari iklan yang disisipkan Google dan untuk mendapatkan keuntungan dari pencarian dan kemudahan ditemukan.
Tak hanya itu saja bahkan dorongan Spotify ke podcast, dalam upaya untuk “menjadi Netflix”-nya konten audio, telah membantu mendorong pertumbuhan pelanggan saat banyak orang harus tetap berada di rumah karena pandemi COVID-19.
Sumber:Antara,Detik,radiodms.com