KAJ Pastikan Gereja di Jakarta-Bekasi Buka 12 Juli, Umat Tak Boleh Bersalaman

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: uris

Filename: static/header_detail.php

Line Number: 49

Backtrace:

File: /var/www/correcto.id/application/views/user/static/header_detail.php
Line: 49
Function: _error_handler

File: /var/www/correcto.id/application/controllers/Baca.php
Line: 44
Function: view

File: /var/www/correcto.id/index.php
Line: 315
Function: require_once

">

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: uris

Filename: static/header_detail.php

Line Number: 55

Backtrace:

File: /var/www/correcto.id/application/views/user/static/header_detail.php
Line: 55
Function: _error_handler

File: /var/www/correcto.id/application/controllers/Baca.php
Line: 44
Function: view

File: /var/www/correcto.id/index.php
Line: 315
Function: require_once

">

KAJ Pastikan Gereja di Jakarta-Bekasi Buka 12 Juli, Umat Tak Boleh Bersalaman

Anisa Br Sitepu
2020-07-11 19:53:09
KAJ Pastikan Gereja di Jakarta-Bekasi Buka 12 Juli, Umat Tak Boleh Bersalaman
Gereja di Jakarta- Bekasi Dibuka 12 Juli (Foto: Istimewa)

Setelah ditutup sementara akibat pandemi virus Corona, sejumlah gereja di wilayah DKI Jakarta, Bekasi, dan Tangerang akan dibuka pada 12 Juli 2020.

Informasi itu disampaikan oleh Keusukapan Agung Jakarta (KAJ). Pihak KAJ juga mengatakan akan ada modifikasi tata cara peribadatan secara offline di gereja.

Baca Juga: Masa Pandemi Corona, Hari Jadi Cianjur ke-343 Besok Digelar Tanpa Helaran Budaya

"Terkait tata peribadatan liturgi apabila nanti sudah dibuka perayaan ekaristi secara tatap muka offline, tentu ada modifikasi modifikasi tertentu sesuai dengan tatanan hidup yang baru," kata Sekjen KAJ, Romo Adi Prasodjo, dalam video yang diunggah di Instagram Katedral Jakarta, Sabtu, 11 Juli 2020.

Modifikasi itu terkait dengan larangan kepada umat untuk melakukan kontak fisik selama perayaan ekaristi. Bahkan, umat juga diminta untuk selalu memakai masker dan menjaga jarak.

"Kami ajak umat untuk tidak melakukan kontak fisik selama dalam gereja, mengajak umat untuk selalu menggunakan masker, melakukan self assesment, dan dalam peribadatan dipastikan bahwa ada pengaturan jarak antara satu umat dengan umat yang lain," katanya.

Baca Juga: Mengintip Keindahan Situ Cipanten di Majalengka Danau Cantik Dapat Berubah Warna

Aturan lainnya, Adi menambahkan bahwa umat tidak diperbolehkan bersalaman saat salam damai. Saat penerimaan komuni juga akan diatur sedemikian rupa sehingga umat tidak saling berpapasan.

Untuk umat yang hendak ke gereja, lanjut Adi terlebih dahulu mendaftarkan diri di aplikasi Bela Rasa di setiap paroki. 

Sumber: detik.com


Share :

    A PHP Error was encountered

    Severity: Warning

    Message: Invalid argument supplied for foreach()

    Filename: user/detail_artikel.php

    Line Number: 180

    Backtrace:

    File: /var/www/correcto.id/application/views/user/detail_artikel.php
    Line: 180
    Function: _error_handler

    File: /var/www/correcto.id/application/controllers/Baca.php
    Line: 46
    Function: view

    File: /var/www/correcto.id/index.php
    Line: 315
    Function: require_once

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30