Masa pandemi COVID-19 Pelabuhan Indonesia (Pelindo) 1 menyalurkan dana sebesar Rp. 24 miliar kepada mitra binaan dari berbagai sektor diantaranya perdagangan, jasa, industri, pertanian, perikanan, perternakan dan sektor perkebunan.
FV Publik Relation Pelindo 1 Fiona Sari Utami menuturkan, bantuan disalurkan untuk mendukung pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) mitra binaan Pelindo 1 di masa pandemi COVID-19 dalam penyediaan barang bantuan sosial di empat provinsi wilayah operasional Pelindo 1.
"Pelindo 1 secara rutin dan berkesinabungan terus menyalurkan dana program kemitraan dan pembinaan bagi para pelaku UMKM. Sementara itu, realisasi anggaran yang telah disalurkan kepada UMKM selama tahun 2019 sebesar Rp17,1 miliar," jelasnya kepada wartawan, Senin (29/6/2020).
Adapun syarat yang ditetaapkan bagi para pelaku UMKM yang ingin ikut serta dalam kemitraan Pelindo 1 cukup mudah, UMKM tersebut memiliki usaha yang telah berjalan minimal enam bulan, surat kuasa agunan (jaminan).
Kemudian, surat izin atau keterangan lurah, fotocopy KTP dan KK, foto tempat usaha dan denah lokasi usaha, setelah semuanya lengkap kirimkan ke manajemen Pelindo 1.
"Selanjutnya tim dari Pelindo 1 akan melakukan evaluasi terhadap pengajuan proposal dan melakukan survei ke lokasi usaha calon mitra," tandasnya.
Baca Juga: Wow! Batu Mirip Bagian Tubuh Manusia di Jabar ini Disebut-sebut Dapat Menyebumkan Aneka Penyakit
VP Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Pelindo 1 Fatimah Zuhra menambahkan, nilai pinjaman permodalan yang bisa didapatkan oleh calon mitra binaan senilai maksimal Rp200 juta, dengan jangka waktu pinjaman paling lama tiga tahun.
"Para mitra binaan ini diberikan masa tenggang selama tiga bulan pertama sejak pinjaman diberikan, kemudian bulan ke empat baru mulai membayar cicilan," jelasnya.