Hampir semua orang pasti pernah merasakan kejadian di luar nalar yang membuat merinding. Salah satu contohnya seperti peristiwa bus hantu di Indonesia. Ada juga yang bersaksi pernah mengalaminya.
Salah satunya yang melintasi jalur Jawa Tengah dan Jawa Timur pasti tidak asing lagi dengan nama Bus Sumber Kencono. Bus ini terkenal dengan julukan bus yang tidak punya rem alias ugal–ugalan saat beroperasi.
Dilansir dari beberapa Sumber, Bus Sumber Kencono sudah beroperasi sejak tahun 1981, saat itu, bus Sumber Kencono kalah saing dengan bus Flores. Saat itu jumlah armada bus Sumber Kencono kalah jauh dengan bus Flores. Kejadian pada tahun 1981 mengubah segalanya.
Kala itu bus Flores yang mengangkut siswa–siswi SMP Wijana Jombang tertabrak kerata api. Lantaran, supir bus Flores memaksa menerobos palang kereta api yang sudah terbentang. Kejadian itu, sebagian besar siswa SMP Wijana Jombang tewas di tempat.
Peristiwa itu memicu amarah publik, semenjak kejadiaan naas itu, bus flores diberi sanksi tidak boleh melayani trayek Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Operasi bus Flores dibatasi oleh pemerintah hanya sampai daerah Mantingan (daerah paling barat dari Jawa Timur).
Baca Juga : Ini 4 Kisah Pengalaman Mistis Naik Bus Hantu yang Bikin Bulu Kuduk Merinding
Jika ada penumpang yang ingin ke Solo dari Surabaya maka penumpang harus transit di daerah Mantingan dan melanjutkan perjalanan dengan bus lain, hal ini yang membuat jumlah penumpang bus Flores turun drastis. Semenjak itu, bus Sumber Kencono laris manis diburu para penumpang.
Bukan hanya karena jumlah armadanya yang banyak, tetapi juga karena bus Sumber Kencono berangkat setiap 20 menit sekali. Inilah yang menjadi bus Sumber Kencono semakin dicintai oleh masyarakat.
Namun sistem dari manajemen bus Sumber Kencono terhadap waktu istirahat para supir bus adalah awal mula petaka. Jadi semakin cepat bus Sumber Kencono sampai tujuan, maka waktu istirahat supir bus Sumber Kencono semakin banyak.
Hal itu membuat supir bus Sumber Kencono saling salib menyalib agar memperoleh jatah tidur yang banyak. Tentunya, kecepatan bus yang tidak terkontrol menyebabkan kecelakaan yang sangat sering terjadi terhadap bus Sumber Kencono. Karena sering terjadi kecelakaan, masyarakat sekitar pun menjulukinya bus Sumber Bencono (sumber bencana).
Dilansir beberapa sumber, kisah yang paling sering beredar di masyarakat adalah kisah seorang pemuda yang hendak menuju Surabaya dari Yogyakarta. Saat itu tengah malam jam 12 malam. Setelah dua jam menunggu dan akhirnya bus Sumber Kencono datang.
Kondisi bus dalam keadaan ramai. Namun setelah masuk bus tersebut, ada yang tidak beres. Sang kondektur tak kunjung menarik bayaran dan ketika sang pemuda melihat para penumpang lain, mereka memiliki wajah datar tak berekspresi.
Baca Juga : Seram! Kisah Misteri Jembatan Bolong di Sulawesi yang Mesin Tiba-tiba Mati Sendiri
Ketika sudah duduk dibangku kosong, lantas pemuda itu melihat seseorang yang disebelahnya. Melihat penumpang sebelahnya yang tidak tidur tetapi wajahnya menampilkan tatapan kosong. Lantas pemuda itu memulai pembicaraan.
Mas sampeyan mau kemana? Namun penumpang itu tidak kunjung menjawab. Setelah ditanya 3 kali tapi tidak ada balasan, si pemuda tadi mencoba menepuk bahu dari penumpang sebelahnya. Siapa sangka, tangannya menembus bahu dari penumpang yang duduk disebelahnya. Pemuda itupun menjerit dan turun dari bus hantu Sumber Kencono.