Kabar gembira pasalnya Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit memastikan, Jalan Tol Depok-Antasari (Desari) Seksi II akan beroperasi tanpa peresmian.
"Tol Desari dioperasikan tanpa peresmian," ucap Danang kepada wartawan, Kamis 18 Juni 2020.
Bahkan tak hanya itu saja bahkan, Danang tidak menyebutkan secara pasti kapan jalan bebas hambatan sepanjang 6,3 kilometer yang menghubungkan Brigif-Sawangan ini resmi beroperasi.
Baca Juga: BMKG Prediksi Potensi Gelombang Terjadi di Laut Jawa 19-21 Juni Diperkirakan hingga 4 M
Namun tak hanya itu saja bahkan mengutip data Monitoring Konstruksi Jalan Tol Jabodetabek, Tol Desari Seksi II sedianya beroperasi Mei 2020.
Menyusul progres konstruksi yang telah mencapai 100 persen. Sementara Seksi III Sawangan-Bojong Gede belum dimulai konstruksinya dengan progres pengadaan lahan baru mencapai 4,45 persen.
Adapun Seksi IV Bojong Gede-Salabenda belum dilakukan pengadaan lahan sama sekali. Untuk diketahui, Jalan Tol Desari dirancang dengan total panjang keseluruhan 21,6 kilometer dan terbagi dalam empat Seksi.
Tak hanya itu saja bahkan seksi I (Antasari-Brigif) sepanjang 5,80 kilometer yang sudah diresmikan dan beroperasi pada 2018, Seksi II (Brigif-Sawangan) sepanjang 6,30 kilometer, Seksi III (Sawangan-Bojong Gede) sepanjang 9,50 kilometer, dan Seksi IV (Bojong Gede-Salabenda) sejauh 6,4 kilometer
Pembangunan jalan tol ini merupakan salah satu contoh kerja sama antara swasta dengan BUMN, yakni antara PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), PT Waskita Karya (Persero) Tbk, dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk.
Penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) proyek ini dilakukan pada tahun 2006 silam dengan proyeksi investasi mencapai Rp 2,99 triliun.
Baca Juga: Erick Thohir Mengaku Tidak Takut Dengan Siapapun Terkait Perombakan Pejabat BUMN
Tak hanya itu saja bahkan Tol Desari merupakan satu di antara 15 tol yang akan diresmikan tahun ini oleh Presiden Jokowi.
Empatbelas tol lainnya yakni, Cimanggis-Cibitung Seksi 1A dengan kemajuan konstruksi mencapai 97,99 persen.
Kemudian 4 Seksi Jalan Tol Cibitung-Cilincing yakni, Seksi I (SS Cibitung-SS Telaga Asih) dengan progres 91,95 persen, Seksi II (SS Telaga Asih-SS Tambung Utara) dengan progres 90,05 persen, Seksi III (Tambun Utara-Taruma Jaya) dengan progres 80,81 persen, dan Seksi IV (Taruma Jaya-Cilincing) dengan progres 37,2 persen.