Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut berdukacita atas meninggalnya mantan KSAD Jenderal (Purn) Pramono Edhie Wibowo.
"Atas nama pemerintah dan masyarakat, saya mengucapkan turut berdukacita yang mendalam atas berpulangnya ke hadirat Allah Swt. Bapak Jenderal TNI, Pramono Edhie Wibowo, di usia 65 tahun," kata Jokowi dalam keterangan tertulis yang disampaikan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Minggu 14 Juni 2020.
Baca Juga: TNI AD Kibarkan Bendera Setengah Tiang, Iringi Kepergian Pramono Edhie
Sebelumnya, Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia di usia yang ke-65. Jokowi berharap almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Beliau adalah mantan KSAD, seorang prajurit TNI yang sangat baik, dan semoga arwahnya diterima di sisi Allah SWT, diberikan tempat yang terbaik, dan yang ditinggalkan diberikan kesabaran," tuturnya.
Sekedar informasi, Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia Sabtu 13 Juni 2020 malam karena serangan jantung. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan Pramono Edhie rencananya dimakamkan di samping makam mendiang Ani Yudhoyono.
Pramono Edhie adalah KSAD ke-27 yang menjabat sejak 30 Juni 2011 hingga 20 Mei 2013. Di dunia militer, dia juga pernah menjabat Pangkostrad, Panglima Kodam III/Siliwangi, dan Komandan Jenderal Kopassus.