Setelah beberapa waktu lalu aksi seorang pemotor yang disebut membeli bahan bakar minyak (BBM) tanpa membayar terekam CCTV dan viral di media sosial. Tak hanya ogah membayar, pelaku juga hendak menabrak pemilik pom mini di Desa Glodogan, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten, Jateng.
Namun tak hanya itu saja pasalnya salam video, pemotor tersebut tampak pergi begitu saja dari pom mini usai mengisi BBM sepeda motornya. Rekaman CCTV yang merekam aksi pemotor tersebut diunggah akun Twitter @kabarklaten pada Minggu 7 Juni 2020 malam dan telah ditonton ribuan kali.
Unggahan itu disertai caption "Yang punya usaha hati2 modus baru, beli bensin tp ndak mau bayar. Kejadian tadi sore sekitar 17:30 di Glodokan, #Klaten Selatan".
Baca Juga: PPDB Jakarta Dimulai Besok, Calon Murid Wajib Prapendaftaran Via Online
Tak hanya itu saja bahkan dalam video berdurasi 54 detik itu, tampak seorang pria mengendarai motor matik warna merah berhenti di warung pinggir jalan raya yang di depannya terdapat pom mini. Setelah turun, pria berpakaian warna biru dan berhelm itu kemudian membuka jok sepeda motor. Tampak seorang wanita keluar dari dalam warung untuk mengisikan BBM ke tangki motor pria tersebut.
Namun tak hanya itu saja pasalnya setelah mengisi BBM ,pria tersebut kemudian langsung naik ke motornya dan langsung kabur hingga sempat nyaris menyerempet wanita yang telah mngisikan BBM nya.
"Pas saya tanya uang bensinnya, saya kan berdiri di depan motor pelaku, tapi pelaku malah begini (mengangkat tangan akan memukul). Dia juga melirik, jadi saya takut," kata Ervina (37), pemilik pom mini, kepada wartawan di rumahnya, Selasa 9 Juni 2020.
"Pelaku sendirian, tidak pakai masker, dan hanya mengenakan helm hitam. Tidak bau miras meski tidak pakai masker," terang Vina.
Menurut Vina, pelaku berumur sekitar 25-30 tahun dengan postur tinggi agak kurus. Saat dimintai uang Rp 20.000 biaya isi BBM, pria itu tidak hanya mengangkat tangannya, tapi juga membentak.
"Pelaku ngomong pokoknya tidak mau bayar. Malah bilang bentak katanya orang sini saja, padahal saya jualan sudah lama di sini dan saya tidak kenal. Saat saya tanya asalnya, lalu dia kabur," sambung Vina.
Namun tak hanya itu saja Vina juga bercerita, saat menyalakan motor, pelaku menggeber gas dan hendak menabraknya karena posisi berdirinya di depan motor. Dia juga ingat, saat mau ngeloyor, pria itu pergi dengan melihat-lihat ke belakang.
"Sebelum pergi lihat ke belakang, kayaknya takut jika ada orang yang melihat aksinya. Rekaman CCTV tersebar biar jadi perhatian dan kewaspadaan warga yang lain," pungkas Vina.
Setelah menyebar luas bahkan Kepala Desa Glodogan, Kecamatan Klaten Selatan, Zaenal Arifin mengatakan begitu mengetahui ada kejadian tersebut, dirinya mengecek lokasi. Pelaku membeli BBM Rp 20.000 dan tidak mau bayar.
"Setelah tahu kabar itu saya cek dan benar itu warga saya. Memang cuma membeli Rp 20.000 dan tidak mau bayar," kata Zaenal kepada wartawan.
Baca Juga: Jelang New Normal, Jokowi Sebut Semua Sektor dan Aktivitas Dibuka Bertahap
Bahkan menurut Zaenal, lokasi pom mini di tepi jalan raya yang ramai lalu lintas. Sejauh ini korbannya baru satu orang warganya.
"Baru satu yang jadi korban. Dengan viral semoga tidak ada korban lainnya dan saya sudah minta warga meningkatkan keamanan," sambung Zaenal.
Tak hanya itu saja bahkan sksi nekat pemotor itu pun telah dicermati Polres Klaten. Kasat Reskrim Polres Klaten AKP Andriansyah R Hasibuan juga masih menunggu aduan warga.