Kisah Korban PHK yang Pulang Kampung Jalan Kaki dari Jakarta ke Solo Sampai Kulit Gosong

Kisah Korban PHK yang Pulang Kampung Jalan Kaki dari Jakarta ke Solo Sampai Kulit Gosong

Ahmad
2020-05-23 14:56:39
Kisah Korban PHK yang Pulang Kampung Jalan Kaki dari Jakarta ke Solo Sampai Kulit Gosong
Foto: Istimewa

Warga Sudiroprajan, Jebres, Solo, Maulana Arif Budi Satrio (38), nekat berjalan kaki dari Jakarta agar bisa pulang ke Solo. Meski menempuh perjalanan selama 4 hari dan berjalan sekitar 100 kilometer per hari, Rio, nama panggilannya, tetap berusaha berpuasa. Rio makan sahur dan berbuka di warung-warung yang dia lintasi. 

Dia mengaku beruntung karena warung-warung itu tak mau dibayar setelah mendengar ceritanya. 

"Saya pernah ditanya mau ke mana? Saya jawab mau ke Solo. Mereka terkejut. Ada yang minum sampai kesedak. Terus saya mau bayar, pemilik warung tidak mau dibayar," paparnya. 

Tentu tak mudah berpuasa sambil terus berjalan kaki di tengah panasnya matahari. Menurutnya, medan terberat yang dia hadapi ialah di kawasan Karawang Timur sampai Tegal. 

"Udaranya sangat panas. Sampai gosong semua kulit saya karena panas," ungkap dia.

Rio sebelumnya merupakan sopir bus pariwisata di Jakarta sejak 2017. Semua berjalan lancar hingga virus corona masuk ke Indonesia dan membuat bisnis transportasi kocar-kacir. 

Buntutnya 8 Mei lalu, dia menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK) dari perusahaannya. Dengan kondisi tanpa pekerjaan, dia berpikir tak akan bisa bertahan hidup di Jakarta dalam waktu yang lama. 

Dia pun akhirnya memutuskan untuk kembali ke Solo.

Rio memulai perjalanan sejak 11 Mei 2020 dari rumah kontrakannya di Cibubur, Jakarta Timur, selepas salat subuh. 

Tiba di Gringsing, Kabupaten Batang, 14 Mei 2020, keberadaan Rio diketahui kawan-kawannya sesama sopir bus. 

Setelah itu, dia tak boleh lagi berjalan kaki oleh kawan-kawannya dan akan diantar sampai Solo. 

"Sampai Gringsing Kamis sore. Saya dijemput dari teman-teman Peparindo, diantar pulang ke Solo. Saya tiba di Solo hari Jumat pukul 08.00 WIB," ungkap dia.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30