Wah Ternyata Makan Roti Juga Bisa Mabuk Seperti Minum Alkohol, Ini Sebabnya

Wah Ternyata Makan Roti Juga Bisa Mabuk Seperti Minum Alkohol, Ini Sebabnya

Yuli Nopiyanti
2020-05-20 08:30:00
Wah Ternyata Makan Roti Juga Bisa Mabuk Seperti Minum Alkohol, Ini Sebabnya
Ilustrasi orang sedang makan Roti (Foto:Dok.Istok)

Biasanya orang selelu beranggapan bahwa mabuk tak hanya dipicu konsumsi minuman alkohol. Beberapa orang bisa mabuk karena banyak makan roti atau nasi. Kenapa ya?

Namun tak hanya itu saja pasalnya Mabuk karena minum minuman alkohol sudah biasa, namun faktanya ada orang yang bisa mabuk karena konsumsi karbohidrat seperti roti atau nasi. Efek yang ditimbulkan pun serupa mabuk karena minuman alkohol.

Hal ini dipicu penyakit bernama sindrom auto-brewery yang dialami seseorang. Kondisi mabuk karena makan roti, nasi, atau pasta ini juga bisa dialami anak kecil, bukan hanya orang dewasa.

Simak yuk berikut fakta seputar sindrom auto-brewery yang membuat seseorang bisa mabuk karena makan karbohidrat.

1. Apa itu sindrom auto-brewery?

Dikutip dari Medical News Today 19 Mei 2020, sindrom auto-brewery adalah kondisi langka dimana jamur di dalam usus dengan cepat mengubah karbohidrat menjadi alkohol. Seperti diketahui, di dalam saluran pencernaan, ada banyak mikroorganisme hidup.

Bakteri menjadi mikroorganisme yang mendominasi, namun ada juga jamur yang jumlahnya kurang dari 0,1% di dalam rata-rata usus manusia. Jenis yang paling umum bernama candida. Meski keberadaan jamur sangat kecil menimbulkan masalah kesehatan, pertumbuhan jamur yang berlebih bisa membawa dampak berbeda.

Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa orang mengklaim alami sindrom auto-brewery. Tapi hingga kini peneliti masih mencari tahu penyebab pastinya.

2. Bagaimana jamur menyebabkan sindrom auto-brewery?

Jamur bersama ragi lain di dalam usus memakan gula dan pati dalam makanan yang akan diubah menjadi energi. Proses ini juga menghasilkan limbah dalam bentuk karbon dioksida dan etanol, sejenis alkohol.

Nah, etanol yang dihasilkan dari fermentasi jamur akan memasuki aliran darah dan menyebar ke seluruh tubuh. Orang yang memiliki sindrom auto-brewery mungkin memiliki kadar alkohol dalam darah yang tinggi setelah mengonsumsi sedikit alkohol atau bahkan tanpa alkohol sama sekali.

Sindrom auto-brewery juga dapat menyebabkan gejala fisik dan psikologis yang sama yang terjadi ketika seseorang mabuk karena konsumsi minuman alkohol.

3. Penyebab sindrom auto-brewery


Sindrom auto-brewery disebabkan karena penyakit pencernaan dan ketidakseimbangan microbiome. Selain itu, kondisi dan faktor medis tertentu bisa meningkatkan peluang seseorang alami sindrom auto-brewery.

Beberapa di antaranya adalah sindrom iritasi usus (IBS), pertumbuhan bakteri berlebih di usus kecil, sindrom usus pendek, diabetes, dan obesitas. Juga termasuk penggunaan antibiotik jangka panjang yang bisa menyebabkan pertumbuhan berlebih jamur.

4. Gejala sindrom auto-brewery

Penyakit yang pertama kali dilaporkan tahun 1950-an ini memiliki beberapa gejala. Diantaranya rasa lelah, pusing, bicara cadel, hingga perubahan suasana hati (mood). Gejala lainnya meliputi sakit kepala, bersendawa, mual, dan masalah memori.

Untuk mengatasi sindrom auto-brewery bisa melalui pengobatan atau perubahan pola makan. Pengobatannya mencakup pemberian obat antijamur, tentu saja dengan diagnosis dilakukan oleh dokter.

5. Salah satu penderita sindrom auto-brewery

Dikutip dari People 19 Mei 2020, Matthew Hogg adalah salah satu penderita sindrom auto-brewery. Pria Inggris ini alami mabuk karena makan roti dan pasta seperti mabuk yang dialami temannya usai minum banyak bir.

"Penyakit ini memiliki efek besar dan menghancurkan hidup saya," kata Hogg. Sebelum didiagnosis sindrom auto-brewery, Hogg habiskan masa remajanya dengan rasa lelah dan disorientasi sepanjang hari.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30