Ibu-ibu pasti sudah mulai kebingungan mau masak apa untuk sahur nanti? Yang terpikirkan pasti pengen buat menu segar menggugah selera namun praktis untuk dimasak? Tidak usah bingung, cobain Pindang Tulang Iga khas bengkulu ini bisa menjadi pilahan menu sahur kamu.
Aroma kuahnya yang wangi segar berbalut bumbu-bumbu serai, lengkuas, bawang merah, dan bawang putih membangkitkan nafsu makan. Apalagi jika disantap bersama sambal Cinge.
Saat-saat Ramadan seperti ini, biasanya banyak pindang tulang iga yang dijual di sejumlah pasar kaget dan rumah makan yang ada di kota Bengkulu. Untuk menyajikan semangkuk pindang khas Bengkulu ini, sebenarnya cukup mudah dan tidak memakan waktu lama. Apalagi bila tulang iga telah direbus sebelumnya hingga empuk. Pada saat sahur, ibu-ibu tinggal mengiris semua bumbu, menumis dan mencampurnya dengan rebusan iga dan kuah.
Bahan utama:
- Tulang Iga (telah direbus dan empuk) sebanyak 500 gram
Bumbu yang diiris:
- Cabe merah sebanyak 4 Biji
- lengkuas sebanyak 2 cm
- jahe sebanyak 1 cm
- kunyit sebanyak 1 cm
- serai dua batang
- bawang merah 6 siung
- bawang putih 4 siung.
Bumbu lainnya:
- Daun salam 3 lembar
- merica 1 sendok teh
- daun bawang 1 batang
- tomat 1 biji.
Cara memasak:
1. Rebus kembali tulang iga yang telah empuk
2. Secara terpisah tumis bawang merah dan bawang putih setelah harum, tambahkan semua bumbu iris tumis dan daun salam hingga semua bumbu harum
3. Setelah harum campurkan kedalam air rebusan tulang iga
4. Masak selama 5 menit hingga semua bumbu menyatu dengan tulang iga
5. Selanjutnya tambahkan irisan tomat dan daun bawang, garam, merica, dan kaldu sapi ( jika suka)
6. Kemudian sajikan pindang tulang iga dengan ditambahkan bawang goreng.
Pindang tulang iga ini, sangat nikmat jika dimakan dengan nasi putih dan sambal cinge khas Bengkulu. Sambal cinge terbuat dari cabe merah, bawang merah dan bawang putih yang diulek halus. Bumbu yang telah halus ditumis, kemudian ditambahkan air asam jawa yang pekat sebanyak 4 sendok makan, gula merah dan garam. Setelah itu, dimasak hingga semua bumbu kental.
Rasa sambal cinge yang pedas, asam dan manis memberikan sensasi segar jika dipadukan dengan pindang iga yang gurih.