Ngeri! Ini 5 Hantu dari Pulau Sumatera, Nomor 1 Paling Seram, Berani Lihat?

Ngeri! Ini 5 Hantu dari Pulau Sumatera, Nomor 1 Paling Seram, Berani Lihat?

Ekel Suranta Sembiring
2020-05-03 16:09:45
Ngeri! Ini 5 Hantu dari Pulau Sumatera, Nomor 1 Paling Seram, Berani Lihat?
Ilustrasi Hantu (foto: genPi.co)

Masyarakat Indonesia sudah sangat familiar dengan hantu-hantu seperti pocong, kuntilanak, genderowo, tuyul, sundel bolong, dan lainnya. Namun, tahukah kalian bahwa di beberapa daerah di Indonesia memiliki cerita mistisnya masing-masing? Salah satunya di beberapa derah di Pulau Sumatera.

Ada beberapa hantu mitologi dari beberapa daerah di Pulau Sumatera yang mungkin belum pernah kalian ketahui. Yuk, kita kenalan sama hantu-hantu lokal berikut!

1. Begu Ganjang (Sumatera Utara)


Ilustrasi Begu Ganjang (foto: Brilio.net)

Begu ganjang berasal dari bahasa Suku Karo yang berarti Begu ialah hantu dan ganjang ialah panjang. Dari namanya sudah bisa ditebak, jika wujud dari hantu ini adalah sebuah arwah yang berbentuk panjang. Makhluk mitologi ini berasal dari Sumatera Utara.

Begu Ganjang memiliki tubuh yang sangat tinggi, rambut yang panjang, mata merah, wajah yang menyeramkan dan lidah yang panjangnya hampir menyentuh tanah.

Menurut beberapa orang yang pernah melihat Begu Ganjang, katanya, makhluk ini bisa berubah wujud jadi semakin besar dan tinggi ketika kita mendekatinya.

2. Palasik dan Orang Bunian (Sumatera Barat)


Ilustrasi Hantu Palasik (foto: minews.id)

Palasik ini sebenarnya bukan nama hantu. Menurut legenda Sumatera Barat, Palasik ini adalah sebutan untuk orang yang mendalami ilmu hitam, dengan cara menghisap darah bayi atau balita.

Wujud dari Palasik ini adalah sebuah kepala, dengan organ dalam yang menggantung di bawahnya. Ciri khas dari Palasik ini adalah mereka tidak mempunyai cekungan di antara bibir dan hidung.


Ilustrasi Hantu Bunian (foto: Blizt stori)

Sementara itu, Orang Bunian, menurut cerita rakyat yang beredar, dianggap sebagai suku gaib atau suku tak kasat mata. Orang Bunian biasanya mendiami daerah pedalaman agar tidak dapat gangguan dari manusia, seperti hutan, tepian sungai, gunung, dan tempat lainnya.

Mitologi dari Sawahlunto ini tidak seperti orang primitif. Menurut cerita orang-orang di Sumatera, ciri-ciri Bunian adalah tidak memiliki garis tegak antara bibir dengan hidung. Selain itu, kedua alisnya juga menyambung. Namun, secara umum, fisik mereka sama dengan manusia pada umumnya.

3. Burōng Tujöh


Ilustrasi Burong Tujoh (foto: Kisah Misteri Nyata)

Burōng tujöh adalah hantu yang seluruhnya berjenis kelamin perempuan. Jumlahnya tujuh dan berpakaian seperti kuntilanak dalam mitologi Jawa. Syarat menjadi burōng tujöh haruslah perempuan yang meninggal ketika melahirkan.

korps hantu tersebut biasanya bergerak di atas pukul 00.00 WIB dan mendatangi rumah-rumah yang ada wanita baru melahirkan. Hantu ini, menurut keterangan beberapa syaman (semacam dukun, tapi tugasnya hanya untuk mengobati orang kerasukan-pen) dibangkitkan oleh seorang dukun dari kuburan-kuburan umum di kampung.

Grup hantu ini sempat mendominasi kisah-kisah seram di Aceh di bawah tahun 90-an. Setelah kemajuan era di Aceh dan semakin banyak generasi Aceh yang bersekolah tinggi, kisah-kisah gangguan korps hantu tersebut semakin jarang terdengar.

4. Antu Bunyu


Ilustrasi Antu Bunyu (foto: Flickr)

Antu Banyu ini menjadi momok yang menakutkan bagi warga yang hidup di sepanjang Sungai Musi. Bukan hanya bagi anak-anak, namun juga orang dewasa. Bila seseorang tertangkap oleh Antu Banyu konon katanya dia tidak akan kembali dalam keadaan hidup.

Menurut kisahnya, Antu Banyu akan membawa tubuh korban ke dasar sungai lalu di sana dia akan menghisap sumsum tulang belakangnya. Dua hari kemudian jasad korban akan ditemukan di tempat yang sama dengan tempat awal korban masuk ke air. Pada jasadnya akan ditemukan lubang bekas isapan Antu Banyu, titik di mana Antu Banyu mengisap sumsum tulang belakang. Ih,,, seram.

5. Nek Gergasi (Belitung)


Ilustrasi Nek Gergaji (foto: fenomena alam)

Hantu nenek-nenek juga menjadi kisah yang tak kalah menyeramkan di Belitung. Dia memiliki wajah mengerikan, kuku sangat panjang, dan rambut putih yang terurai hingga menyentuh tanah. Mirip dengan legenda-legenda tentang Mak Lampir.

Umumnya, hantu Nek Gergasi muncul saat seorang bayi baru dilahirkan. Karena kelahiran mengandung aroma darah yang mengundang haus sang nenek. Ada juga yang meyakini kalau ia adalah wanita penganut ilmu sesat sehingga kebiasaannya di luar kewajaran.

Seram-seramkan? Menurut Anda mana paling seram?


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30