Museum Perjuangan TNI merupakan salah satu wisata edukasi di Kota Medan. Museum ini diresmikan pada tanggal 21 Juni 1971. Berlokasi di KH. Zainul Arifin No.8, Petisah Tengah.
Dimana, museum ini merupakan peninggalan bersejarah yang ada di Kota Medan. Apalagi bendera pertama yang dikibarkan di Kota Medan ada di museum ini.
Latar belakang gedung yang dijadikan Museum Perjuangan TNI Kota Medan, karena Kolonel E.W.P Tambunan menganggap gedung tersebut memiliki nilai dan edukasi tentang sejarah Indonesia, serta terkhusus sejarah Kota Medan.
Gedung yang berdiri tahun 1928 dan sekarang gedungnya sudah berusia 91 tahun ini, sudah ada yang direnovasi yaitu hanya lantainya saja. Namun, untuk pondasi dan dinding belum pernah direnovasi karena menjaga nilai sejarah di masa sekarang.
Dimana, dulunya gedung Museum tersebut dipakai Belanda untuk kantor asuransi jiwa pada Pemerintahan Belanda. Lalu, direbut Indonesia pada zaman kemerdekaan, dan gedung Museum tersebut digunakan negara Indonesia untuk kantor Asuransi Jiwasraya.
Museum ini setiap harinya beroperasional dari pukul 07.00 WIB sampai 15.30 WIB. Dan bagi pengunjung masuk ke Museum Perjuangan TNI tidak dipungut biaya apapun.
Bagi pengunjung datang ke Museum tersebut akan mendapatkan ilmu sejarah tentang cerita sejarah pertempuran Medan Area.
Pertempuran yang pernah terjadi di Kota Medan ini, yang disebut agresi Militer pertama sampai Militer kedua itu Belanda datang lagi, merusak kemerdakaan Indonesia di Medan. Sementara Indonesia Merdeka tahun 1945, agresi Militer itu terjadi pada tahun 1945 sampai 1948. Kejadian itu di Medan dan disebutlah pertempuran Medan Area.
Tak hanya itu, pengunjung yang datang ke Museum ini, juga akan menemui dalam pandangan pertama setelah pintu masuk merupakan foto Ki Hajar Dewantara. Kemudian, akan menemukan ruangan koleksi lukisan yang menceritakan proklamasi, pertempuran Medan Area dengan ruang lingkup dari tahun 1945 - 1948.
Dimana, ruang pertama merupakan ruang pertemuan. Di dalam ruangan tersebut, pengunjung dapat menemui baju dan perlengkapan perang, lukisan yang dilukis oleh Sebayang dan dapat menemui Bendera Merah Putih yang pertama kali dikibarkan di Kota Medan.
Kemudian, di Museum Perjuangan TNI pengunjung juga dapat menemukan ruangan yang berisikan bendera-bendera batalyon, ruangan selanjutnya ada koleksi rempah-rempah pada masa penjajahan, alat kesehatan setelah merdeka dan amunisi perang. Dan ada ruangan khusus koleksi berbagai jenis senjata peninggalan negara penjajah, seperti Belanda, dan Jepang.