NASA mempensiunkan teleskop Kepler yang telah menyelesaikan misinya pada 2018. Rupanya, teleskop ini berhasil menemukan exoplanet atau planet di luar tata surya yang mirip dengan Bumi dan berpotensi untuk dihuni.
"Dunia yang jauh dan menarik ini memberikan kita harapan yang lebih besar, bahwa Bumi kedua ada di antara bintang-bintang dan menunggu untuk ditemukan," kata salah satu ilmuwan NASA Thomas Zurbuchen.
Planet mirip bumi yang ditemukan teleskop Kepler disebut sebagai Kepler-1649c dan berjarak 300 tahun cahaya dari Bumi. Planet ini pun disebut-sebut terletak di zona bintang layak huni, sebuah wilayah yang kemungkinan ada sumber air.
Tim Peneliti Internasional yang menemukan exoplanet ini kemudian menerbitkan tentang Kepler-1649c di sebuah jurnal astrofisik pada April ini.
"Dengan red dwarfs terjadi di hampir semua tempat di galaksi kita, planet-planet kecil dan berbatu, berpotensi untuk dihuni. Kemungkinan salah satunya tidak terlalu berbeda dari Bumi kita yang terlihat sedikit lebih terang," kata penulis utama jurnal astrofisik, Andrew Vanderburg dari University of Texas.
Jangan senang dulu, meskipun exoplanet ini kelihatan menjanjikan, planet tersebut belum tentu jadi pengganti Bumi kita. Tapi mungkin bisa untuk mengungsi sementara untuk menghindari wabah covid-19 ini.