Airlangga: Kartu Prakerja Bantu Korban PHK Dampak PSBB Corona

Airlangga: Kartu Prakerja Bantu Korban PHK Dampak PSBB Corona

Dedi Sutiadi
2020-04-11 08:30:00
Airlangga: Kartu Prakerja Bantu Korban PHK Dampak PSBB Corona
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. (Foto: Istimewa)

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan manfaat program Kartu Prakerja juga bisa dirasakan oleh meraka korban PHK sebab wabah corona. 


Bebebrapa daerah yang telah memberlakukan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) juga berdampak pada dunia usaha. Hal turut disinggung oleh Airalangga dalam konferensi pers virtual. 


"Tentu pemerintah sudah memperhatikan dampak akibat dari PSBB ini terutama di sektor ritel dan sektor jasa terkait penunjangnya dan juga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM)," kata Airlangga dalam konferensi pers virtual pembukaan pendaftaran kartu prakerja, di Jakarta, Sabtu 11 April 2020.


Maka dari itu menurut Airlangga bagi para pelaku usaha maupun pekerja yang terpaksa dirumahkan sebab PSBB bisa juga menagmbil manfaat dari program Prakerja. Lewat program ini menurut Airlangga masyarakat bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah sehngga bisa meringankan biaya hidup sehari-hari selama PSBB berlangsung. 


"Tujuan dari kartu prakerja yang semula meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kini juga meringankan beban biaya hidup terutama membantu daya beli terutama kebutuhan sehari-sehari, apalagi di tengah tekanan virus corona , beban dunia usaha dan masyarakat bertambah," jelasnya.


Selain itu, kartu prakerja juga efektif untuk mendata jumlah korban PHK akibat pandemi ini. Hingga saat ini, data yang telah dikurasi oleh PMO Kartu Prakerja ialah sebanyak 5,5 juta orang. Data itu berasal dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) dan tiap sektor usaha kecil terdampak yang berasal dari Kementerian Koperasi dan UKM.


Disamping itu, Airlangga juga berharap agar pemda masing-masing akan membantu verifikasi data, sehingga data yang masuk ke kartu prakerja ini diupayakan data yang sudah net by name dan by address .


"Pemerintah mengkurasi data di dalam kartu prakerja ini dengan masukan setiap sektor, by name dan by address . Per hari ini, kami sudah mengkurasi data yang sudah diverifikasi jumlahnya 5,5 juta. Jadi data ini yang menjadi basis, data yang ada di PMO. Tentu kami ada kuota untuk sistem yang akan membaca open source kepada mereka yang aktif mendaftar dengan kriteria yang ada," tandas Airlangga.


Adapun setiap penerima kartu prakerja akan mendapatkan paket manfaat total senilai Rp 3.550.000, yang terdiri dari bantuan biaya pelatihan sebesar Rp 1 juta dan insentif pascapelatihan sebesar Rp 600.000 per bulan untuk 4 bulan (total Rp 2,4 juta), serta insentif survei evaluasi sebesar Rp 50.000 per survei untuk 3 kali survei atau total Rp 150.000 per peserta.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30