Terkait Corona, Pemprov Aceh Siapkan Kuburan Massal

Terkait Corona, Pemprov Aceh Siapkan Kuburan Massal

Ahmad
2020-03-29 12:30:00
Terkait Corona, Pemprov Aceh Siapkan Kuburan Massal
Foto: Istimewa

Pemerintah Aceh terus mempersiapkan berbagai upaya untuk menghadapi penyebaran wabah virus corona yang kian hari makin memburuk. Salah satu langkahnya yaitu menyiapkan lahan kuburan massal untuk pasien COVID-19 yang meninggal dunia.


Juru bicara virus corona Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani mengatakan, terkait lokasi penguburan masal akan diinformasikan secepatnya.


“Satu hal barangkali yang tidak menyenangkan, tapi saya ingin sampaikan. Pemerintah Aceh sedang mempersiapkan tanah untuk kuburan massal korban virus corona,” ujarnya saat menyampaikan update corona di Aceh, yang disiarkan secara live pada laman facebook, Biro Humas Pemerintah Aceh, Minggu 29 Maret 2020.


Menurut dia, mempersiapkan lokasi penguburan pasien meninggal dunia menjadi langkah yang tak hanya dilakukan Indonesia tetapi juga dilakukan 160 negara lainnya. 


Rencana itu dinilai Saifullah wajar ditengah rasio kematian akibat COVID-19 di Indonesia termasuk yang tertinggi di atas rasio kematian di negara lain.


“Berdasarkan pengalaman tersebut tentu kita harus mempersiapkan segala sesuatunya. Kita persiapkan ruang perawatannya, kita persiapkan peralatannya, kita persiapkan SDM-nya. Dan juga tentu saja kita tidak bisa nafikan kalau takdir menentukan, barangkali dipanggil oleh Allah walaupun sudah dipertahankan diobati dengan sebaik-baiknya. Kita harus menyiapkan tempat,” ungkap.  


Saifullah, pada Sabtu 28 Maret 2020, telah melihat  langsung lokasi kuburan massal tersebut.  Menurut Saifullah, ditargetkan dalam waktu dekat tanah itu bisa dimiliki dan digunakan oleh Pemerintah Aceh.  


“Bapak Sekda Aceh, Taqwallah, sudah melihat lokasinya. Mudah-mudahan bisa langsung dalam waktu dekat kita memiliki satu tempat untuk memakamkan jenazah korban virus corona ini,” tuturnya.


Sekedar informasi, per Sabtu (28/3), Jumlah total Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dalam proses pemantauan sebanyak 416 orang. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 39 orang, namun tiga diantaranya masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin, Banda Aceh.  


Sementara pasien positif corona di Aceh sebanyak empat orang. Tiga diantaranya tengah menjalani perawatan di rumah sakit, dan satu pasien yang diketahui merupakan warga asal Lhokseumawe meninggal dunia saat ia masih berstatus PDP.


Share :

HEADLINE  

Prabowo, Titiek dan Didit : Maaf Lahir dan Batin

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 10:00:00


Prabowo dan Gibran Akan Salat ID di Masjid Istiqlal

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 01:00:00


Azizah-Arhan Nonton Timnas Indonesia, Andre Rosiade Dikerjai

 by Dimarirenal

March 26, 2025 15:10:00