Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ( Menko PMK) Muhadjir Effendy memastikan bahwa 69 WNI kru kapal Diamond Princess dalam kondisi sehat.
"Mereka dalam keadaan sehat, kalau tidak sehat, tidak boleh dievakuasi. Itu sudah jadi standar WHO. Tidak boleh ada orang dalam keadaan sakit dievakuasi," kata Muhadjir kepada wartawan di Bandara Internasional Kertajati Majalengka, Jawa Barat, Senin 2 Februari 2020 dini hari, seperti dikutip Antara.
Para WNI tersebut, dia mengatakan telah melakukan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh pemrintah Jepang dan dinyatakan sehat.
Pemerintah Jepang, Muhadjir mengatakan juga telah memeriksa ke 69 WNI tersebut dengan metode PCR dan dinyatakan negatif coronavirus disease (Covid-19).
Di atas KRI Soeharso pun para WNI tersebut akan menjalani pemeriksaan kesehatan lagi, yaitu pengecekan klinis dan pengambilan sampel tenggorok dan sampel darah untuk pemeriksaan laboratorium.
"Sampai di kapal diambil spesimen lagi untuk dipastikan yang bersangkutan dalam keadaan sehat," kata Muhadjir.
Direncanakan, rombongan berangkat ke Pulau Sebaru pada pukul 03.00 WIB dengan KRI dr Soeharso. Adapun proses evakuasi dilakukan berkaitan dengan virus corona yang telah menyebar di kapal pesiar tersebut.
Sebelumnya, sebanyak 23 personel tim evakuasi juga sudah diberangkatkan pada Jumat 28 Februari 2020 untuk menjemput mereka. Tim evakuasi terdiri dari pegawai Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kesehatan, TNI, Polri, dan awak kabin pesawat Garuda Indonesia.