Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua DPR RI sempat terlihat emosi saat menyampaikan orasi di hadapan para driver ojek online (ojol) di depan gedung MPR/DPR. Hal itu terjadi setelah Dasco menyampaikan akan membuat pertemuan berkala dengan tim kecil ojol.
"Kawan-kawan bentuk tim kecil nanti setelah reses kita buat pertemuan-pertemuan berkala. Pertemuan itu penting untuk kemudian menyerap aspirasi kawan-kawan sekalian. Daripada kemudian.... Ya demo di jalanan ini juga perlu untuk meluruskan bahwa ada ketidaksetujuan," kata Dasco saat orasi di depan gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Jumat 28 Februari 2020.
Dari kerumunan massa ojol kemudian terdengar suara seseorang. Dia mempertanyakan kenapa pertemuan seperti yang disampaikan Dasco tidak digelar hari ini.
"Kenapa nggak hari ini, Pak?" teriak driver ojol tersebut.
Dasco terlihat emosi akibat teriakan itu. Ia menegaskan pertemuan tersebut tidak bisa digelar hari ini karena DPR sudah memasuki masa reses.
"Saya lagi orasi, menyerap aspirasi, Anda yang masuk akal juga, dong," ucap Dasco.
"Kalem, kalem, lanjut, lanjut," sahut massa ojol.
Kepada massa Dasco kemudian menekankan bahwa DPR sedang melaksanakan reses sehingga pertemuan tak bisa langsung digelar.
"Dalam demo seperti ini, hati-hati ada provokasi. Kalau DPR sedang reses artinya sedang ada kegiatan, kami datang ke sini untuk mendengar aspirasi kawan-kawan sekalian," timpal Dasco.
Sebelumnya, Dasco menyambut baik kehadiran massa aksi ojol. Dasco juga meminta para driver ojol membentuk tim kecil. Tim itu nantinya akan dilibatkan dalam pembahasan revisi Undang-Undang (UU) Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
"Kami bertiga menyambut baik kawan-kawan sekalian, masukan aspirasi dari kalian akan menjadi masukan. Kawan-kawan nanti membentuk tim kecil untuk menyampaikan UU yang dibikin, sehingga aspirasi kawan-kawan bisa tertampung," tutur Dasco saat menemui massa ojol.