Ditikam Teman Prianya, Seorang Wanita di Medan Tewas Bersimbah Darah

Ditikam Teman Prianya, Seorang Wanita di Medan Tewas Bersimbah Darah

Dedi Sutiadi
2020-02-23 21:15:00
Ditikam Teman Prianya, Seorang Wanita di Medan Tewas Bersimbah Darah
Ilustrasi Pembunuhan (Foto: Istimewa)

Seorang wanita bernama Ruminah alias Ana alias Eka (45) warga Perumahan Griya Durin Jangak Blok B, Desa Durin Jangak, Pancurbatu, meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik, Minggu 23 Februari 2020.


Korban tewas, setelah mengalami luka tusukan pisau yang diterima dari seorang pria yang merupakan temannya, hingga sebanyak 3 kali.


Kapolsek Pancurbatu, AKP Dedy Darma, mengatakan petugas sudah mengamankan pelaku penikaman yang menyebabkan korban tewas. Pelaku tersebut bernama Murianto Alias CR (49) warga Jalan Penukiran, Dusun 4 Desa Lama, Pancurbatu.


Lebih lanjut dia mengatakan, peristiwa ini berawal ketika korban bersama ponakannya atas nama Dandi berboncengan keluar dari komplek untuk membeli nasi, pada pukul 02.00 WIB. Namun di tengah jalan tak jauh dari komplek, mereka bertemu pelaku, dan pelaku kemudian memanggil korban.


"Saat itu pelaku mengaku ingin berbicara dengan korban. Sehingga menyuruh saksi untuk membeli nasi sendiri," jelasnya.


Namun ketika kembali setelah membeli nasi, ponakan korban sudah tak melihat korban dan pelaku di Jalan tersebut. Akan tetapi ia melihat ada ceceran darah, sehingga ia pun bergegas pulang untuk melihat korban apakah sudah pulang.


"Saat di rumah saksi melihat korban sudah terluka di bagian perut dan mengeluarkan banyak darah," jelasnya.


Kepada ponakannya, korban sempat mengaku bahwa ia ditusuk oleh pisau oleh pelaku menggunakan pisau sebanyak 3 kali. Mendengar itu, Dandi langsung membuat laporan ke Polsek Pancurbatu, sedangkan keluarga membawa korban ke RSUP Haji Adam Malik.


Namun di rumah sakit milik Kemenkes tersebut, sekitar pukul 05.30 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RS. Atas kejadian ini, saksi beserta anak korban lalu membuat laporan secara resmi ke Polsek Pancurbatu.


Mendapatkan laporan ini, Dedy mengaku, pihaknya langsung bergerak melakukan penyelidikan di lokasi kejadian dan mencari pelaku. Selanjutnya, pelaku pun langsung diamankan di rumahnya beserta satu unit sepeda motor Yamaha RX King BK 2589 D dan sebilah pisau stailes stell bergagang kayu yang ditemukan di TKP.


"Selanjutnya tersangka diamankan ke Polsek Pancurbatu guna proses sidik selanjutnya," tegasnya.


Dari hasil pemeriksaan, motif pelaku sampai menikam korban, lantaran merasa tersinggung, sebab korban tidak meminta ijin dirinya bekerja malam di kafe. Pelaku sendiri mengaku bahwa ia adalah teman dekat dari korban.


"Yang bersangkutan teman dekat dan tersinggung karena korban kerja malam di kafe tidak minta ijin," katanya.

Pewarta: Alpandi
Editor: Dedi Sutiadi


Share :