Pada Sabtu 22 Februari 2020
berdasarkan data yang berasal dari Komisi Kesehatan Nasional China, korban jiwa
akibat wabah virus corona capai 2.345 orang, dengan jumlah meninggal dunia
dalam satu hari terakhir bertambah 109 jiwa.
397 kasus baru juga ditemukan di
China, menambah jumlah total kasus virus corona menjadi 76 ribu kasus di
seluruh dunia. Namun jumlah kasus baru tersebut mengalami penurunan dari 900
kasus baru yang dilaporkan pada Jumat 21 Februari 2020 lalu.
Dikutip dari AFP, penurunan kasus
ini terjadi setelah Pemerintah Provinsi Hubei, China merevisi metode
perhitungan dampak yang sempat diragukan oleh beberapa pihak. Pada Jumat 21
Februari 2020, pemerintahan setempat telah mengumumkan keputusan untuk merevisi
data tersebut.
Diketahui sebelumnya pada Rabu 19
Februari 2020, pemerintah China juga sempat mengubah jumlah kasus baru dari
semula 394 menjadi 820 kasus.
Pejabat Kesehatan China pada
pekan lalu menyebutkan pasien dari Hubei dapat terdiagnosa melalui metode
klinis termasuk tes paru-paru. Dengan demikian, pada Kamis 20 Februari 2020,
Pejabat Hubei mengurangi sebanyak 279 kasus virus tersebut, lalu kembali
menambahkannya di hari berikutnya.