100 Pasien Tewas di China Akibat Virus Corona

100 Pasien Tewas di China Akibat Virus Corona

Ahmad
2020-02-11 14:25:00
100 Pasien Tewas di China Akibat Virus Corona
Petugas kesehatan sedang menangani pasien virus corona di sebuah rumah sakit di China. Foto: Reuters

Jumlah kematian per hari akibat wabah virus corona di China menembus angka 100 orang. Hal tersebut merupakan pertama kalinya terjadi di China. Sedikitnya 108 orang meninggal akibat virus corona dalam 24 jam pada Senin 10 Februari 2020.


Dilansir dari Associated Press dan CNN, Selasa 11 Februari 2020, Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) menyatakan dalam laporan harian bahwa 108 orang meninggal akibat virus corona dalam 24 jam terakhir. Jumlah ini menambah jumlah korban tewas akibat virus corona di wilayah China daratan menjadi 1.016 orang.


Dua orang lainnya meninggal di Hong Kong dan Filipina. Dengan demikian, total 1.018 orang meninggal akibat virus corona secara global.


Jumlah itu telah melampaui jumlah korban tewas akibat wabah sindrom pernapasan akut berat (SARS) tahun 2002-2003 lalu, yang disebabkan oleh virus corona berbeda namun masih terkait dengan patogen yang sama. Sedikitnya 774 orang meninggal akibat wabah SARS secara global.


Laporan terbaru NHC yang menyebut 108 orang meninggal dalam 24 jam terakhir, menandai untuk pertama kalinya jumlah korban tewas dalam satu hari di China mencapai angka tiga digit sejak virus yang berasal dari Wuhan, Provinsi Hubei, ini muncul pada Desember tahun lalu.


CNN melaporkan bahwa jumlah korban tewas akibat virus corona setiap harinya di wilayah China daratan mengalami peningkatan secara stabil dalam beberapa pekan terakhir. Data yang dilansir CNN menyebut jumlah korban tewas akibat virus corona sepanjang Minggu (9/2) waktu setempat mencapai 97 orang.


Jumlah itu melonjak drastis jika dibandingkan jumlah korban tewas pada 23 Januari dan 24 Januari lalu, saat virus corona mulai mewabah dan otoritas China mulai memberlakukan karantina di beberapa kota di Provinsi Hubei. CNN melaporkan 8 orang tewas pada 23 Januari dan 16 orang tewas pada 24 Januari lalu.


Menanggapi itu, Otoritas China melakukan berbagai upaya untuk mengendalikan dan mencegah penyebaran virus corona di wilayahnya. Sekitar 60 juta orang dikarantina di belasan kota dan sejumlah rumah sakit darurat dibangun untuk menangani para pasien virus corona.



Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30