Terindikasi Lakukan Penipuan, Polri Imbau Masyarakat Waspadai Kerajaan Fiktif

Terindikasi Lakukan Penipuan, Polri Imbau Masyarakat Waspadai Kerajaan Fiktif

adminweb
2020-02-03 16:57:32
Terindikasi Lakukan Penipuan, Polri Imbau Masyarakat Waspadai Kerajaan Fiktif
Salah satu kerajaan fiktif yang belum lama ini muncul. Foto: Istimewa

Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Asep Adisaputra mengimbau agar masyarakat mewaspadai kemunculan orang atau kelompok yang mengaku sebagai raja ataupun petinggi kerajaan tertentu.


Menurut dia, ada indikasi upaya penipuan terkait dengan fenomena munculnya kerajaan-kerajaan baru itu.


"Polri mengimbau masyarakat agar mewaspadai praktik penipuan ini. Fenomena ini rangkaian modus kejahatan. Bagi masyarakat, perlu waspada," kata Kombes Asep di Mabes Polri, Jakarta, Senin (3/2).


Lebih lanjut, dia mencontohkan dalam kasus Keraton Agung Sejagat, pelaku memberlakukan biaya pendaftaran bagi masyarakat yang ingin menjadi anggota 'kerajaan'. Tercatat pelaku yakni Toto Santosa dan Fanni Aminadia, raja dan ratu di Keraton Agung Sejagat mensyaratkan masyarakat untuk menyetorkan Rp8,5 juta dengan iming-iming akan memperoleh kehidupan yang lebih baik.


Begitupun dengan kasus King of the King. Pengurus King of the King menarik uang iuran anggotanya sebesar Rp50 ribu hingga Rp1,7 juta dengan dijanjikan akan diberikan dana miliaran rupiah.


Akhir-akhir ini publik dikejutkan dengan munculnya fenomena kerajaan di berbagai wilayah. Mulai dari Keraton Agung Sejagat di Purworejo Jawa Tengah. Kemudian Sunda Empire di Bandung dan Kerajaan Warteg Bahagia di Depok, Jawa Barat.


Terakhir, kerajaan fiktif King of the King atau Indonesia Mercusuar Dunia (IMD) di Tangerang Banten dan Kutai Timur. 


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30