Presiden Joko Widodo menyerahkan langsung 2.020 sertifikat hak atas tanah dalam kunjungan kerja di Jawa Timur pada Senin, 27 Januari 2020.
“Sebanyak 2.020 pemilik bidang tanah menerima sertifikat atas tanah yang mereka miliki. Para penerima ada yang berasal dari daerah-daerah Gresik, Sidoarjo, Bangkalan, Lamongan dan Surabaya," kata Presiden Joko Widodo di Wahana Ekspresi Poesponegoro, Kabupaten Gresik.
Dalam penyerahan sertifikat yang diserahkan mencakup lahan di Jawa timur dengan luas keseluruhan 1.406.635 meter persegi dan sebanyak 520 sertifikat diserahkan untuk Kabupaten Gresik, 500 Sertifikat untuk Kabupaten Sidoarjo, 250 sertifikat untuk Kabupaten Bangkalan, 250 sertitikat untuk Kabupaten Lamongan, dan 500 sertifikat untuk penerima dari Kota Surabaya.
Di provinsi Jawa Timur diperkirakan terdapat 9.4 juta bidang tanah yang masih belum bersertifikat. Menurut Menteri Agraria dan Tata Ruang “Target 2024 seluruh tanah Jawa Timur sudah terdaftar sedangkan BPN mencatat rekor baru yakni mampu menerbitkan sertifikat hak atas tanah sebanyak 11.2 juta lembar sertifikat” kata Sofyan Djalil.
Saat penyerahan sertifikat tanah tersebut, Presiden Joko Widodo ditemani oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan dua Staf Khusus Presiden M. Fadjroel Rachman serta Putri Tanjung.
Penulis: Tri Putra Alexander