Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat menutup seluruh kegiatan wisata selama tiga hari menyusul wafatnya Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, pada Minggu, 2 November 2025.
Kebijakan tersebut berlaku mulai Minggu hingga Selasa, 2–4 November 2025. Selama masa berkabung, sejumlah aktivitas seperti penabuhan gamelan dan pertunjukan budaya di Bangsal Srimanganti ditiadakan. Program wisata “Paket Srimanganti” yang menampilkan tari klasik keraton juga sementara dihentikan.
Langkah ini diambil sebagai bentuk penghormatan terhadap tokoh penting dari Keraton Surakarta yang memiliki hubungan historis dengan Yogyakarta. Pihak keraton menyampaikan bahwa seluruh kegiatan wisata akan kembali dibuka pada Rabu, 5 November 2025, setelah masa berkabung berakhir.
Dengan kebijakan tersebut, wisatawan yang telah merencanakan kunjungan diminta menyesuaikan jadwal kunjungan ke area Keraton Yogyakarta.





