Pemilik Manchester United, Avram Glazer di demo pendukung setelah MU menjadi salah satu dari enam tim Inggris yang setuju untuk bergabung dalam kompetisi yang memisahkan diri dari Liga Champions tersebut.
Tak hanya di Manchester, demonstrasi juga terjadi di kediaman keluarga Glazers di Florida, Amerika Serikat. Suporter meminta pengusaha asal AS itu melepaskan kepemilikan klub ke suporter.
Baca Juga: Thomas Tuchel Ungkap Rahasia Mampu Singkirkan Real Madrid di Semifinal Liga Champions
Namun, keluarga Glazers, dikabarkan akan mengusahakan agar klub mendapatkan bomber Tottenham Hotspur, Harry Kane. Kabarnya, Glazers akan menganggarkan uang 90 juta paun untuk membajak Harry Kane.
Namun, bos Spurs, Daniel Levy, mengatakan tak akan menjual Kane ke sesama klub Liga Inggris. Kalau pun mau dijual ke klub luar Inggris, Kane dibanderol sangat tinggi.
Baca Juga: Jose Muourinho Ungkap Alasan Terima Tawaran Menjadi Pelatih AS Roma
Levy menghargai Kane dengan 170 juta paun tetapi secara realistis, dia tidak akan pernah mendapatkan uang sebanyak itu karena klub juga mengalami penurunan pemasukan akibat pandemi. Sementara itu, Kane beberapa kali mengisyaratkan ingin meraih gelar dalam kariernya.
"Ketika saya melihat kembali ke akhir karir saya, ini semua adalah hal-hal yang akan saya bahas dan ambil sedikit lebih banyak, tetapi tujuannya benar sekarang sebagai pemain adalah memenangkan trofi tim," katanya.
Baca Juga: Hanya Butuh 1 Gol, Cristiano Ronaldo Akan Punya Rekor Baru Ini
"Meski ini bagus, saya ingin memenangkan hadiah tim terbesar. Kami tidak cukup melakukan itu. Ini pahit, tapi memang begitulah adanya" ungkapnya.