Juventus tersingkir dari pentas Liga Champions 2020/2021 di fase 16 Besar. FC Porto menjadi pengganjal usaha Juventus melangkah lebih jauh di liga antarklub dengan kasta tertinggi di kawasan Eropa tersebut.
Pada leg 2 Babak 16 Besar Liga Champions 2020/2021, Rabu (10/3/2021) dini hari WIB, Juventus menang 3-2. Namun, skor tersebut membuat agregat 4-4, dan FC Porto lebih baik dalam produktivitas mencetak gol di kandang musuh.
Baca Juga: Juventus Tersingkir di Liga Champions, Pavel Nedved Tertangkap Video Mengamuk di Lapangan
Hasil kegagalan Juventus di Liga Champions ini membuat Cristiano Ronaldo digadang-gadang sebagai kegagalan Bianconeri. Jika dilihat sejak kedatangan bintang asal Portugal ini, maka Juventus sudah tiga musim berturut-turut tak bisa melewati babak perempatfinal.
Pada musim perdana Ronaldo di Juventus (2018/2019), Juve terdepak di perempatfinal oleh Ajax. Di musim lalu, juara Liga Italia sembilan musim terakhir itu dihentikan oleh Lyon. Musim ini mereka disingkirkan Porto.
Sebagai perbandingan, dalam empat musim terakhir sebelum Ronaldo datang, Juventus dua kali ke final, sekali terhenti di babak 16 besar dan sekali di perempatfinal. Bahkan ketika tersingkir di babak 16 besar dan perempatfinal itu, Juventus menghadapi lawan-lawan yang layak disebut unggulan juara.
Baca Juga: Rivaldo Prediksi Barcelona Sulit Comeback dari PSG
Juventus dihentikan Bayern Munich di babak 16 besar Liga Champions 2015/2016. Pada 2017/2018, skuad besutan Massimiliano Allegri saat itu disetop Real Madrid di perempatfinal. Madrid pada prosesnya tampil sebagai juara di akhir kompetisi.
Jika dibandingkan dengan tiga musim terakhir, Juventus disingkirkan tim-tim sekelas Ajax, Lyon, dan Porto yang di atas kertas tak lebih diunggulkan. Ini kurang lebih menunjukkan bahwa Cristiano Ronaldo ternyata tak memberikan tuah.
Baca Juga: Liverpool, Barcelona, dan Real Madrid Dikabarkan Bersaing Rekrut Joachim Low
Dimana sebelumnya Pembelian Cristiano Ronaldo sejatinya adalah upaya Juventus mengirimkan pernyataan serius di Liga Champions untuk mengakhiri kutukan di Liga Champions, yang terakhir kali dimenangi pada 1995/1996 silam.
Juventus merekrut Cristiano Ronaldo pada musim panas 2018 dari Real Madrid seharga 100 juta euro. Ia digadang-gadang sebagai senjata Bianconeri untuk mengakhiri kutukan di Liga Champions, yang terakhir kali dimenangi pada 1995/1996 silam.