Viral di media sosial seorang pemotor menggunakan kaus bertuliskan polisi lepas setang saat berkendara di jalan raya. Selain lepas setang, pria tersebut juga tampak tidak memakai helm. Berdasarkan Informasi orang yang bersangkutan mengidap gangguan jiwa.
Tak hanya itu saja bahkan video yang diunggah oleh akun Instagram @infokejadiansemarang. Tampak dalam video itu, seorang pemotor menggunakan kaus bertuliskan polisi mengendarai motor di jalan yang ramai kendaraan.
Baca Juga: Viral Video TikTok Afgan Ditudingan Gay, Lambetot Minta Maaf
Bahkan di dalam video tersebut juga terlihat pengendara motor terlihat lepas setang dan tidak memakai helm saat melakukan aksinya.
Namun tak hanya itu saja pasalnya video yang berdurasi 14 detik. Dalam keterangan unggahan video itu, tertulis lokasi di wilayah Karangjati, Bergas, Kabupaten Semarang, Selasa 11 Agustus 2020.
"Obate di ombe sek to beh, so macak polisi jal. Lokasi di Bergas Karangjati. Sebehe sopo ki tulung di hamdani lur
Hati hati lur, tetep fokus lan waspada
11.15//11.08.2020
Info kak @oeivia92
#infokejadiansemarang," tulis akun @infokejadiansemarang, Selasa 11 Agustus 2020.
Setelah adanya video viral tersebut, Kasat Lantas Polres Semarang AKP M Adiel Aristo mengatakan pemotor yang viral tersebut bukan merupakan anggota polisi.
"Bukan, yang bersangkutan tidak berprofesi sebagai anggota polisi," kata Adiel, hari ini.
Tak sampai di situ saja bahkan anggota Satlantas Polres Semarang kemudian melakukan penelusuran untuk mencari orang tersebut. Pemotor itu kemudian ditemukan di kawasan Lemahireng, Bawen, Kabupaten Semarang. Pemotor tersebut bernama Parjan (49).
"Kami langsung melakukan teguran kepada yang bersangkutan. Dari informasi tetangganya, yang bersangkutan mengidap gangguan jiwa," papar dia.
Baca Juga: Fakta Dibalik Viralnya Awan 'Tsunami' di Meulaboh Aceh
Bahkan pihaknya juga akan mendalami motif Parjan melakukan atraksi mengendarai motor dengan lepas setang motor dan menggunakan kaus polisi itu.
"Masih kami dalami. Segera kami kembalikan ke orang tuanya di kawasan Bawen Kabupaten Semarang," terang Aristo.
Sumber:Instagram @infokejadiansemarang