Jembatan Cincin adalah jembatan peninggalan Belanda yang terletak di daerah Cisaladah, Cikuda, Jatinangor Kabupaten Sumedang. Jembatan Cincin di dirikan sekitar tahun 1917 oleh perusahaan Staat Spoorwagen Verenidge Spoorwegbedrijf
Keangkeran jembatan ini sudah sangat terkenal di masyarakat sekitar. Makhluk gaib penunggu jembatan ini suka sekali menampakan diri. Bahkan sering kayak ada suara anak kecil nangis, perempuan nangis, wangi bunga kembang.
"Kalo yang liat sih udah banyak, bukan cuman warga sini tapi mahasiswa dari luar daerah yang sering lewat jembatan malam–malam, karena mereka belum tahu ceritanya juga banyak yang kewenehan (banyak yang liat atau denger)," kata Yayat salah seorang warga sekitar jembatan ini.
"Kadang ada suara anak ayam, kadang kaya ada suara anak kecil nangis, perempuan nangis, wangi kembang tapi kalo wangi kembang malem atau siang juga kadang ada, kaya sekarang kan kecium wangi kembang padahal tengah hari," tambah Yayat sambil merasakan wanginya aroma kembang di lokasi jembatan.
Menurutnya, sosok wanita penghuni jembatan kerap menampakan diri di malam hari. Bukan hanya itu saja, sosok wanita mistis itu juga sering meminta bantuan kepada masyarakat mencarikan si laki-laki yang telah menghamilinya di masa lalu.
ternyara cerita warga sekitar, konon sosok wanita meninggal dengan cara melompat dari atas jembatan, karena merasa malu sebab dirinya hamil di luar nikah, bahkan pasangan lelakinya enggan bertanggung jawab.
Bahkan, penunggu jembatan ini suka mengganggu pengguna jembatan dengan menjegal kakinya hingga jatuh. Masyarakat sekitar percaya jika orang yang melewati jembatan itu dengan posisi melamun maka dia akan kesurupan atau bahkan diarahkan untuk diajak terjun.
Baca juga: Seram! Kisah Misteri Penampakan Sosok Nenek di PSJB Unpad Jatinangor
"Yang ngerasa di jegal waktu lagi jalan juga ada, katanya mereka ngerasa kalau kakinya ada yang ngehalangin jadi mereka tersungkur, dan masyarakat cuma mengimbau buat siapapun lewat jembatan cincin jangan dalam keadaan melamun," tegas Yayat.
Sumber: tagar.id