Liga Italia bisa kemabali riuh dengan sorak para penonton musim depan. Namun hal tersebut bisa terjadi jika wabah virus corona di Itali bisa terkendali.
Saat ini negeri pizza tersebut masih berusaha untuk menekan jumlah kasus virus corona. Setidaknya 35 ribu warga meinggal sebab keganasan virus corona. Hal tersebut juga membuat kompetisi Liga Italia terhenti sekitar tiga bulan. Kini Sera A dan Coppa Italia sudah kemabali bergulir namun tanpa kehadiran penonton.
Baca juga: Merinding! Daftar Stadion Sepak Bola Terangker di Indonesia
Namun musim depan, dimungkina kehadiran penonton di stadion jika kasus virus corona di Italia bisa terus terkontrol. Hal tersebut diutarakan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora. Kini kasus harian virus corona di Italia sudah mulai menurun dan terkendali.
Merujuk laporan NY Times, kasus virus corona di Itali pada 16-23 Juli hanya mencapai 1602 kasus baru. Dalam rentang waktu tersebut angka kematian disebabkan virus corona pun relatif kecil, hanya tercaata 75 orang.
Kini aktivitas di negeri pizza itupun mulai kembali menggeliat. Aktivitas mulai kembali berjalan, namun tetap dengan menerapkan protokol kesehatan yang telaj ditetapkan.
Baca juga: Pekan Terakhir! Ini Jadwal dan Klasemen Liga Inggris
Menurut Spadafora, jika kondisi terus berangsur membaik maka sangat mungkin pertadingan Liga Italia kembali riuh oleh sorakan penonton pada musim depan.
"Jika kurva epidemiologis sudah memungkinkan, kita bisa melihat suporter hadir di stadion pada bulan September," ujar Spadafora kepada Rai Radio, dikutip Football Italia.
"Tapi tentu kita belum bisa mengisi stadion dengan jumlah yang sama seperti sebelumnya, tapi tetap menghormati langkah-langkah yang sedang kita pelajari saat ini," jelasnya.
Sumber: detikcom