Bika Khas Padang Makanan Tradisional Favorit Berbuka Puasa di Kota Medan

Bika Khas Padang Makanan Tradisional Favorit Berbuka Puasa di Kota Medan

Alpandi Pinem
2020-05-21 12:44:41
Bika Khas Padang Makanan Tradisional Favorit Berbuka Puasa di Kota Medan
Bika Khas Padang (Istimewa)


Berbagai jenis makanan ringan kerap dijadikan menu berbuka puasa. Salah satunya adalah Bika Khas Padang , makanan khas dari daerah dari Sumatera Barat atau tanah Minangkabau ini menjadi menu berbuka puasa di Kota Medan.

Penganan Bika khas Padang ini memamng banyak diminati pada waktu bulan Ramadan. Tak hanya bulan Ramadan aja, hari biasa juga penganan ini diminati dan menjadi oleh-oleh.

Muhammad Ilham pedagang bika di Kota Medan menuturkan sudah ada di Kota Medan sejak neneknya merantau dari Pariaman ke Kota Medan tahun 1990-an. Lalu, diteruskan oleh ibunya dan sekarang Ia yang meneruskan untuk menjual Bika khas Padang, di Jalan Amaliun, Kota Medan.

“Kalau saya ini hanya meneruskan dagangan ibu saya. Bika ini sudah ada sejak tahun 90-an di Medan, ya nenek saya yang bawa dari Pariaman Sumatera Barat dan berjualan di Medan” ujarnya.

Ilham menyampaikan pertama kali neneknya menjual Bika di Jalan Utama pada tahun 1990-an. Kemudian, pindah ke Jalan Amaliun samping Gang Damai, Medan saat tahun 2000-an. Ia menjelaskan sebutan Bika yang populer di kampung halamannya Pariaman, Sumatera Barat, ialah Bika Mariana.

“Jadi kalau di kampung halaman itu terkenal sebutan Bika Mariana, tetapi kalau di Medan itu dikenal dengan sebutan Bika saja atau kue bika,” ucapnya.

Komposisi Bika terdiri dari, tepung beras, tape singkong, gula pasir, kelapa parut, santan dan sedikit pengembang. Lalu, seluruh bahan tersebut dicampur dan diaduk hingga rata. Setelah itu adonan pun didiamkan selama 30 menit.

“Kemudian adonan Bika dimasukkan ke dalam cetakan yang sudah dialasi daun pisang. Seharusnya alasnya itu pakai daun waru, karena susah ditemukan jadi pakai daun pisang. Lalu, dibakar la pakai di dalam wadah pakai sabut kelapa,” ujarnya.

Jadi, di bawah dan di atas wadah yang terbuat dari kaleng juga dibakar. Pembakarannya menghabiskan waktu sekitar 15 menit. Ilham juga menuturkan penganan ini lebih lezat jika disajikan dalam keadaan hangat, sebagai cemilan sebelum berbuka puasa, ditambah segelas kopi ataupun teh manis. Harga, untuk penganan Bika perpotong dibanderol seharga Rp 2000-an. Lalu, setiap hari beroperasional dari pukul 08.00 WIB sampai 19.00 WIB.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30