Kampung India di Sumatera Utara dengan Nuansa Bollywood

Kampung India di Sumatera Utara dengan Nuansa Bollywood

Alpandi Pinem
2020-04-21 17:37:25
Kampung India di Sumatera Utara dengan Nuansa Bollywood
Kampung Madras Sumatera Utara (Istimewa)



Medan adalah salah satu kota terbesar di Indonesia selain Jakarta dan Surabaya. Medan terkenal karena merupakan rumah bagi banyak orang bersuku Batak. Selain itu, provinsi ini nyatanya juga berperan penting bagi penyebaran budaya, salah satunya adalah India.


Dimana, Medan punya Kampung Madras, di mana tempat tersebut adalah Little India-nya Indonesia. Di kampung yang luasnya sekitar 10 hektare ini kamu akan merasa seolah-oleh berada di Bollywood versi asli. Enggak usah lagi deh repot-repot buat pergi ke India dan menghabiskan banyak biaya.


Sebelumnya, Kampung Madras dikenal nama Kampung Keling. Adapun sejarahnya bermula dari kedatangan orang-orang Tamil ke Sumatera Utara pada abad ke 19. Ketika itu, Indonesia masih dalam jajahan Belanda. Orang-orang Tamil ini bekerja sebagai buruh di lahan perkebunan tembakau milik orang Deli.


Namun, semakin hari, semakin banyak pula penduduk India yang mengais rezeki di tanah Medan. Tak hanya dari Tamil, mereka datang dari etnis Cheyttar dan juga Punjab. Yang awalnya hanya bekerja sebagai buruh juga beralih ke pedagang hingga pekerja konstruksi. Inilah yang kemudian menjadi cikal bakal Kampung Madras yang kini dihuni oleh mayoritas orang berdarah India.


Terletak di Jalan Zainul Arifin, Medan, Kawasan Little India ini memiliki banyak destinasi yang lekat sekali nuansa Bollywoodnya. Salah satu yang tidak boleh lewatkan kalau misalnya berkunjung ke sini adalah Kuil Shri Mariamman, kuil ini berada di jalan Teuku Umar nomor 18.


Dibangun pada tahun 1881 dan menjadi tempat ibadah umat Hindu serta merupakan ikon dari perkampungan India ini sendiri. Di kuil inilah acara besar atau kegiatan keagamaan sering dilakukan. Selain itu, layaknya tempat wisata kebanyakan, sepanjang perjalanan sepanjang wilayah, kamu akan menemukan banyak toko yang menjual baju khas India.


Pokoknya, enggak usah heran jika saat berjalan kamu menemukan wanita yang memakai sari, anak-anak yang memiliki tanda merah di kening mereka. Di daerah ini segala macam budaya kental India akan ditemukan. Selain itu, kuliner yang menggoda juga bisa kamu cicipi. Ada banyak sekali makanan khas seperti martabak kuah kari, kerang rebus, nasi briani, serta roti canai.


Kuliner yang harus banget dicoba di sini adalah martabak telur ala India-nya. Ya, kapan lagi makan makanan India langsung dibuat oleh orang India asli kan?


Perbedaan memang bukan masalah jika kenyataannya setiap budaya bisa saling menghargai. Seperti yang kita ketahui jika orang India kebanyakan memang masih percaya akan agama Hindu yang dianut oleh nenek moyang mereka.


Namun, walaupun begitu, di Kampung Madras ini, Muslim dan Hindu bisa hidup rukun berdampingan. Di salah satu sisi kampung bahkan terdapat Kuil Shri Mariamman dan Masjid Ghaudiyah yang berdampingan. Hal tersebut tak menjadi masalah.


Walau sekarang Kampung Madras masih ramai pengunjung, jumlah mereka sebenarnya terus berkurang, Sahabat. Hal ini dikarenakan keadaan ekonomi yang terus memburuk sehingga sebagian dari mereka juga pergi merantau ke tempat lain untuk mengais rezeki.


Share :

HEADLINE  

Prabowo, Titiek dan Didit : Maaf Lahir dan Batin

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 10:00:00


Prabowo dan Gibran Akan Salat ID di Masjid Istiqlal

 by Ramadhan Subekti

March 31, 2025 01:00:00


Azizah-Arhan Nonton Timnas Indonesia, Andre Rosiade Dikerjai

 by Dimarirenal

March 26, 2025 15:10:00