Disaat pemerintah masih disibukkan dengan virus Corona, di Kota Padangsidimpuan, seorang balita meninggal dunia diduga akibat terjangkit demam berdarah dengue (DBD).
Adalah Ardiansyah Pardede (4), korban diduga meninggal akibat DBD, pada Sabtu 28 Maret 2020, di rumahnya di Jalan Nusa Indah, Gang Mesjid, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan.
Korban tidak sempat dirawat di rumah sakit, karena ketahuannya terjangkiti DBD tiba-tiba,"ujar Camat Padangsidimpuan Selatan, Salim Siagian kepada correctto.id ketika dihubungi melalui telepon selulernya, Senin 30 Maret 2020.
Dikatakan Camat, pihaknya sudah menghubungi Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan, guna melakukan penyemprotan. Selanjutnya, satu hari setelah korban dikebumikan, petugas langsung menggelar fogging."Saat ini lingkungan tempat tinggal anak itu sedang di-fogging,"tuturnya.
Namun malangnya saat dilakukan fogging kediaman bocah tadi justru mengalami kebakaran. Asap api dikiranya asap fogging.
Anggota Komisi 3 DPRD Padangsidimpuan, Irfan Harahap mengaku prihatin dengan kejadian tersebut. Menurutnya, petugas dari Dinkes Kota Padangsidimpuan, sudah kecolongan untuk mendeteksi penyakit yang ada di lingkungan."Ke mana petugas petugas kesehatan, kok bisa sampai kecolongan seperti ini,"tandasnya.
Pewarta: eben
Editor: Dedi Sutiadi